Tak Wajib Tes Antigen

Jasa Marga Minta Pengguna Tol Siap-Siap Kena Random Tes Covid

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
23 December 2020 18:00
Calon penumpang Kereta Api mengantre untuk melakukan rapid test antigen di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Selasa (22/12/2020). Akibatnya terjadi antrean panjang.PT KAI mewajibkan setiap pengguna jasa kereta api jarak jauh di Pulau Jawa untuk menunjukkan hasil negatif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan rapid test antigen sebagai syarat untuk naik kereta api. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Antrean untuk melakukam Rapid Test Antigen Penumpang Kereta Api di Stasiun Senen. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mewanti-wanti masyarakat pengguna kendaraan pribadi agar bersiap dalam menghadapi program baru pemerintah, yakni rencana random check (rapid test antigen) di jalan tol. Pengguna kendaraan pribadi memang tak wajib tes antigen saat ke luar kota, sehingga hanya dilakukan random cek di jalan khususnya jalan tol oleh aparat di lapangan.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menyebut random cek tes covid-19 di area tol demi menurunkan angka kasus Covid-19.

"Kami berharap dukungan pengguna jalan tol, jika sewaktu-waktu ada pelaksanaan random check yang dilakukan instansi berwenang seperti Kepolisian, Ditjen Hubdar, Dinas Kesehatan, Satgas Covid Daerah, dan instansi terkait lainnya. Hal ini adalah demi kenyamanan dan kesehatan kita semua, serta menekan penyebaran Covid-19," ujar Heru, Rabu (23/12).

Ia menyebut Jasa Marga mendukung pelaksanaan Random Check Rapid Antigen dengan menyediakan lokasi di sejumlah titik rest area yang dibutuhkan Pemerintah. Saat ini Jasa Marga berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait, mengenai mekanisme pelaksanaan random checking ini.

Dasar dari kegiatan random cek ini sesuai Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid 19 No. 3 tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 dan Surat Edaran Menteri Perhubungan No.20 Tahun 2020 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dengan Transportasi Darat Selama Masa Natal Tahun 2020 Dan Tahun Baru 2021 Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19).

Rencana random check (rapid test antigen) sudah berdengung sejak beberapa hari lalu. Dalam dokumen yang diterima CNBC Indonesia dengan judul "Kesiapan Jasa Marga terkait rencana random check (rapid test antigen) di jalan tol periode libur panjang Nataru 2020/2021", Jasa Marga terang-terangan menyebut latar belakang lainnya adalah usulan dari Menko Kemaritiman dan Investasi.

Dokumen internal Jasa Masa yang masih bersifat usulan, terungkap bahwa untuk membatasi pergerakan orang yang berpergian untuk menekan penyebaran Covid19. Ada dua lokasi yang berpotensi menjadi tempat random check. Yakni gerbang tol dengan peluang kecil dilakukan dan tempat istirahat dan & pelayanan (TIP) atau Rest Area dengan peluang besar.

"Dilakukan screening Rapid Test antigen pada pengguna jalan tol secara random di Gerbang Tol dan Dilakukan screening rapid tst antigen pada pengunjung TIP secara random (khusus Pengunjung Pujasera)" tulis dokumen tersebut.

Adapun screening dilakukan untuk pengguna jalan yang belum melakukan PCR/rapid test antigen yang berlaku sesuai perubahan SE Gugus Tugas Penanganan Covid-19.

Rencana pelaksanaan rapid test antigen di TIP berlokasi di area pujasera dan posko kepolisian di rest area. Petugas pengecekan berasal dari Satgas Covid-19, Petugas Kesehatan yang terlatih, Polisi, Dishub.

Sementara waktu pelaksanaannya direncanakan berlangsung 2x sehari, yakni pagi pada pukul 09.00-11.30 serta sore pada 15.30-18.00.

Heru mengungkapkan bahwa materi yang beredar di atas masih pembahasan internal. Ini disiapkan untuk diskusi antara Jasa Marga dengan instansi terkait, seperti Korlantas dengan Kementerian Perhubungan.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap! 2 Tol Baru di Pinggir DKI Operasi Akhir Bulan Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular