Padahal Cuma Kelas 3, Ini Enaknya Layanan BPJS Kesehatan

Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
15 December 2020 12:59
Pemerintah menghadirkan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai perlindungan kesehatan yang telah banyak dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Hadirnya Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah membuka akses seluas-luasnya untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus khawatir masalah biaya yang timbul dari pengobatan yang dilakukan.
Foto: Pemerintah menghadirkan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai perlindungan kesehatan yang telah banyak dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Hadirnya Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah membuka akses seluas-luasnya untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus khawatir masalah biaya yang timbul dari pengobatan yang dilakukan.

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah menghadirkan program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sebagai perlindungan kesehatan yang telah banyak dirasakan oleh masyarakat Indonesia.

Hadirnya Program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah membuka akses seluas-luasnya untuk mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus khawatir masalah biaya yang timbul dari pengobatan yang dilakukan.

Tjong Djiu Djin (50) sempat merasakan kekhawatiran karena suami mengidap penyakit yang cukup serius. Tjong Djiu Djin menceritakan gejala awal yang dirasakan oleh suaminya adalah batuk, sesak, dan sulit buang air besar. Suaminya sudah beberapa kali rawat inap di Rumah Sakit Harapan Bersama Kota Singkawang.

"Beberapa waktu yang lalu suami saya sekitar seminggu dirawat di Rumah Sakit Harapan Bersama Kota Singkawang. Dokter mengatakan penyakit suami saya bisa sembuh tapi dalam waktu yang agak lama, harus menjaga pola makan yang baik dan kesehatan," kataDjiu Djin.

Tjong Djiu Djin mengatakan bahwa dirinya sudah tenang dan siap menghadapi musibah yang dialami oleh suaminya karena seluruh keluarganya sudah didaftarkan sebagai peserta JKN-KIS. Bukan hanya itu, dirinya mengaku, di usia yang rentan terserang penyakit, kehadiran Program JKN-KIS yang diselenggarakan BPJS Kesehatan juga sangat berpengaruh dengan kondisi ekonomi yang ia alami saat ini.

"Saya merasa agak tenang karena sudah terdaftar menjadi Peserta JKN-KIS jadi tidak perlu pusing memikirkan untuk biaya pengobatan yang sudah pasti cukup besar. Dengan kondisi kami yang bisa dikatakan tidak muda lagi pastinya sangat terbantu dengan adanya BPJS Kesehatan. Dengan hanya membayarkan iuran yang cukup terjangkau setiap bulannya, saya dan keluarga sudah mendapat fasilitas kesehatan yang memadai," ungkap Djiu Djin.

Lebih lanjut, wanita paruh baya ini bercerita bahwa ia yang terdaftar dikelas 3 akan tetapi tetap mendapatkan pelayanan yang baik dan perlakuan yang sama. Ia juga merasa sangat puas pada saat pengurusan administrasi di loket pelayanan BPJS Kesehatan di rumah sakit, tidak ada kendala sama sekali.

"Program ini sudah sangat membantu, harapan saya penyelenggara kesehatan terus meningkatkan pelayanan dan bagi masyarakat yang sudah terdaftar lebih sadar untuk membayar iuran tepat waktu, bersama-sama kita sukseskan program JKN-KIS dengan gotong royong," tutupnya.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mantap! 95% Warga Papua Sudah Terlindungi Jaminan Kesehatan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular