Jokowi Belum Umumkan Cuti Bersama Desember 2020, Kenapa?
30 November 2020 16:55

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas dengan topik pembahasan Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Dalam rapat yang digelar di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta itu, Jokowi memberikan pengarahan kepada sejumlah kepala daerah untuk meningkatkan pengawasan dan pengendalian Covid-19.
Kasus Covid-19 memang berkali-kali mencetak rekor selama November 2020. Hal ini sudah sepantasnya menjadi alarm tanda bahaya agar semua stakeholder, baik dari pemerintah sampai masyarakat untuk makin gencar menerapkan protokol kesehatan.
Para menteri memang telah menggelar rapat evaluasi cuti bersama, dan ada beberapa opsi yang menjadi bahan pertimbangan. Opsi tersebut, yang nantinya akan diputuskan langsung oleh Jokowi pada hari ini.
Lantas, apakah sudah ada kesepakatan terkait evaluasi cuti bersama?
"Masih akan dibicarakan dengan beberapa menteri dan lembaga," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy melalui pesan singkatnya kepada CNBC Indonesia, Senin (30/11/2020).
Muhadjir mengatakan, ada sejumlah menteri terkait yang tidak diundang dalam rapat terbatas bersama Presiden hari ini. Maka dari itu, pemerintah belum secara resmi menyepakati hasil evaluasi cuti bersama.
"Yang waktu rapat tadi tidak diundang," kata Muhadjir.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Libur Akhir Tahun Batal, Cuti Bersama Cuma 24 Desember?
(dru)