
Menantu Luhut tak Lagi Menjabat Komandan Paspampres Jokowi

Jakarta, CNBC Indonesia - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto melakukan perombakan jabatan perwira tinggi (pati) di lingkungan TNI Angkatan Darat. Total, 53 pati dimutasi berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI nomor Kep/911/XI/2020 yang diterbitkan per 18 November 2020.
"Benar skep (surat keputusan) tersebut sudah diterbitkan," kata Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen) Mayjen TNI Achmad Riad seperti dilaporkan CNN Indonesia, Kamis (19/11/2020).
Berdasarkan surat keputusan tersebut, salah satu yang dimutasi adalah Mayjen TNI Maruli Simanjuntak. Maruli dimutasi dari jabatannya sebagai Komandan Paspampres menjadi Panglima Kodam (Pangdam) IX/Udayana.
Pria yang juga dikenal sebagai menantu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritim dan Investasi Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan itu akan bertanggung jawab atas Kodam Udayana yang wilayahnya meliputi Provinsi Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Sementara itu, posisi Danpaspampres yang ditinggal Maruli akan diisi Brigjen TNI Agus Subiyanto yang semula adalah Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana (Bogor).
Mutasi lain yang menjadi sorotan adalah Letjen TNI Moch Fachruddin yang semula menjabat sebagai Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) harus lengser dalam rangka pensiun.
Panglima TNI menunjuk Mayjen TNI Herman Asaribab mengantikan Fachruddin sebagai Wakasad. Asaribab sebelumnya adalah Pangdam XVII/Cendrawasih.
Sebagai pengganti Asaribab, Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono ditunjuk menjadi Pangdam XVII/Cendrawasih. Yogo Triyono yang pernah menjadi Danrem 181/PVT Sorong tersebut sebelumnya adalah Komandan Secapa AD.
Menggantikan posisi Yogo Triyono, Brigjen TNI Ferry Zein diangkat menjadi Dansecapaad. Kemudian, Brigjen TNI Djoko Andoko sebagai Kasdam XVIII/Kasuari.
Mayjen TNI dr. Albertus Budi Sulistya dimutasi dari Kapuskesad menjadi Kepala RSPAD Gatot Soebroto.