Jokowi Bakal 'Borong' Peresmian 8 Tol Baru di Akhir Tahun

Ferry Sandi, CNBC Indonesia

16 November 2020 20:49

Presiden Joko Widodo meresmikan jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) sepanjang 36,27 Km, di depan gerbang tol Warugunung, Jawa Timur, Selasa (19/12/2017). Tol Sumo terhubung dengan Tol Mojokerto-Kertosono (Moker) yang telah beroperasi sebelumnya, sehingga total Surabaya - Jombang - Kertosono 76 km dapat ditempuh hanya sekitar 1 jam saja, atau 2 jam lebih cepat dari jarak waktu yang harus ditempuh sebelumnya.

Foto udara ruas Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jawa Timur. Tarif Tol Sumo ditetapkan berdasarkan Kepmen PUPR No.916 tahun 2017 sebesar Rp 1.050 per km untuk tarif golongan I atau Rp 38 ribu untuk jarak terjauh.

Tol Sumo menambah panjang ruas tol di Jawa Timur menjadi 199 Km. Tambahan ruas tol ini merupakan bagian dari ruas tol Trans Jawa (Merak-Banyuwangi) sepanjang 1.167 Km yang ditargetkan tersambung keseluruhan pada akhir tahun 2019. Sementara jalur Merak - Surabaya sendiri ditargetkan rampung pada akhir 2018. — Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa ada 10 jalan tol dan jembatan yang siap diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada akhir tahun 2020 ini. Rinciannya 8 ruas jalan tol serta 2 jembatan.

Pertama adalah Jalan Tol Layang Ujung Pandang Seksi 3 (AP Pettarani) di Sulawesi Selatan sepanjang 4,3 kilometer (km). "Di bidang Bina Marga yang siap diresmikan adalah Jalan Tol Layang Ujung Pandang Seksi 3. Ini kemungkinan minggu ini akan diresmikan oleh Bapak Presiden kita tunggu tanggal beliau," kata Basuki dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi V DPR RI, Senin (16/11).

Kemudian ruas kedua berada di Jawa Timur, yakni jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar Seksi 1-3 (Krian-Bunder) dengan panjang 29 km. Kemudian ruas ketiga adalah Jalan Tol Balikpapan-Samarinda Seksi 1 (KM 13-Samboja) di Kalimantan Timur.

Pilihan Redaksi

Selanjutnya keempat ada ruas Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi 3A (Simpang Yasmin-Kayu Manis) di Jawa Barat. Kemudian kelima adalah Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung Seksi 1 tahap 1B (Kayu Agung-Jakabaring-SS Kramasan) di Sulawesi Selatan sepanjang 42 km.

"Selanjutnya Medan-Binjai di Sumut, kemudian jalan tol Bekasi Cawang Kampung Melayu," paparnya.

Sementara yang tidak kalah penting adalah akses Pelabuhan Patimban. Basuki menggarisbawahi bahwa Pelabuhan Patimban bukanlah tol, melainkan jalan nasional yang menghubungkan jalan nasional pantura dengan pelabuhan.

"Kemudian jalan akses Patimban ini akan segera diresmikan oleh Presiden bersamaan dengan peresmian pelabuhan Patimban," sebut Basuki.

Adapun infrastruktur jembatan yang sedianya bakal diresmikan adalah Jembatan Tumbang Samba di Kalimantan Tengah. Kemudian terakhir, ada Jembatan Gantung Palopo di Sulawesi Selatan yang siap diresmikan sepanjang 84 meter.

Adapun sebelum peresmian 10 jembatan itu, ada 4 jalan yang sudah diresmikan terlebih dahulu. Yakni Jalan tol Sigli - Banda Aceh seksi 4 yang diresmikan 25 Agustus 2020 lalu. Kemudian jalan tol Pekanbaru-Dumai, Riau pada 25 September, 4 hari kemudian diresmikan Jalan Tol Manado - Bitung, Sulawesi Utara serta pada 22 Oktober juga diresmikan jembatan Teluk Kendari, Sulawesi Utara.

"Alhamdulillah dari 4 ini, yang saya tahu yang 3 dihadiri oleh anggota komisi 5 DPR RI," kata Basuki.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top Jokowi! 7 Ruas Tol Jabodetabek 'Disikat' Semua Tahun Ini