Jokowi Minta Perwakilan RI di Luar Negeri Jadi 'Sales'

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
10 November 2020 16:02
Jokowi memberikan keterangan Pers terkait Undang-Undang Cipta Kerja, Istana Bogor, 9 Oktober 2020. (Tangkapan layar Youtube Setpres RI)
Foto: Jokowi (Tangkapan layar Youtube Setpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh perwakilan Indonesia di luar negeri berperan aktif dalam mempromosikan berbagai produk-produk tanah air.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memberikan pengarahan dalam Opening Ceremony 35th Trade Expo Indonesia yang disiarkan secara virtual melalui Youtube Kementerian Perdagangan, Selasa (10/11/2020).

"Perwakilan Indonesia di luar negeri mulai dari duta besar, duta besar di WTO, atase perdagangan, pusat promosi perdagangan, semuanya harus pro aktif. Jangan pasif dan jangan hanya menunggu," kata Jokowi.

Jokowi meminta para perwakilan Indonesia di luar negeri menawarkan potensi yang dimiliki Indonesia. Kepala negara tak ingin, perwakilan Indonesia di luar negeri bekerja sama dalam keadaan normal dalam situasi saat ini.



"Pusat promosi perdagangan Indonesia harus berubah lebih aktif, bergerak, jangan business as usual. Jadilah agen bisnis, tingkatkan transaksi ekspor tidak hanya memasarkan tetapi juga negosiasi," katanya,

Selain itu, eks Gubernur DKI Jakarta itu juga mengimbau kepada eksportir, gubernur, hingga seluruh jajaran Kementerian Perdagangan bergerak cepat di tengah situasi pandemi saat ini.

"Siapkan diri agar ketika situasi pulih kita mampu bersaing. Lakukan perubahan pada kualitas, desain, packaging, branding, pelayanan dan harga yang kompetitif," katanya.

"Saya ingin ingatkan dan tekankan kembali untuk mencari pasar baru. Segera garap pasar non tradisional dengan strategi baru, pendekatan baru, dengan target capaian yang besar bagi pelaku usaha dalam negeri khususnya UMKM," jelasnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perdagangan 'Hancur' Gegara Corona, Jokowi: Jangan Pesimis!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular