Burger King Bikin Haru, Bisnis Restoran Memang Berdarah-Darah

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
06 November 2020 18:35
burger king
Foto: Reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Baru-baru ini restoran cepat saji Burger King membuat 'haru' dengan mengajak masyarakat agar tetap membelanjakan uangnya di berbagai restoran, termasuk restoran pesaingnya. Hal ini untuk menolong pekerja restoran agar tak kena PHK.

Burger King menyerukan agar warga membelanjakannya di sejumlah kompetitor seperti McD, KFC, Hokben hingga Warteg. Menanggapi ini, kalangan pengusaha restoran mengakui solidaritas pengusaha untuk saling menguatkan memang tinggi di kala pandemi. Bisnis restoran memang sedang berdarah-darah, sempat kena dampak larangan dine in karena PSBB hingga banyak yang PHK dan merumahkan pekerja.

"Solidaritas kebersamaan ini saling menguatkan. Dari teman-teman banyak yang gitu. Kita ada WA grup, jadi saling kasih promosi, bagi-bagi ke yang lain," kata Wakil Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bidang Restoran Emil Arifin kepada CNBC Indonesia, Jumat (6/11).

Saling promosi itu bukan hanya terjadi pada pengusaha-pengusaha besar. Pengusaha yang baru masuk ke dalam industri kuliner di masa pandemi pun demikian. Emil melihat pertumbuhannya sangat besar dibandingkan waktu normal.

Banyak pemain anyar itu berasal dari pegawai yang terkena dampak Covid-19, baik dirumahkan maupun terkena pemutusan hubungan kerja. Jalan itu sengaja diambil karena banyak diantaranya yang terdesak dengan keadaan.

"Sekarang banyak jualan yang jualan dari rumah. Saling membuat makanan untuk memasok ke orang yang bekerja dari rumah (WFH). Jadi mereka saling buat. jual diantara kompleks. Ada yang berhasil, dia sampai keluar ke kompleks lain, ada yang bikin dimsum, ketoprak. Orang cari tambahan income," jelasnya.

Makin banyaknya pelaku usaha kuliner yang muncul membuat pemain lama semakin banyak saingan. Masyarakat kini memiliki banyak opsi dalam memilih makanan yang ingin dinikmati. Di sisi lain, perusahaan yang lebih dulu membangun sudah banyak berinvestasi, termasuk dalam membayar biaya pegawai.

Kondisi ini memang menyulitkan, karenanya tidak aneh jika Burger King sampai meminta masyarakat untuk membelanjakan uangnya di berbagai restoran lain yang merupakan kompetitornya.

"Tidak pernah terpikirkan oleh kami untuk meminta Anda melakukan ini, tapi semua restoran yang memiliki beribu karyawan membutuhkan pertolongan Anda saat ini," katanya.

"Jika Anda ingin membantu, tetap manjakan diri Anda dengan makanan lezat melalui pesan antar, takeaway, drive-thru. Menikmati Whopper (burger) pilihan yang terbaik, namun memesan Big Mac juga tidak ada salahnya," tulis Burger King yang diunggah pada Selasa (3/11/2020).

Namun, Pengamat marketing Yuswohady melihat dari sisi lain, apa yang dilakukan oleh Burger King ini bagian dari konsep word of mouth marketing alias pemasaran dari mulut ke mulut. Burger King sukses menarik simpati warga dan viral di media sosial.

"Dengan kampanye ini yang tadinya nggak lirik Burger King, sekarang jadi melirik, dampaknya buat Burger King mengangkat reputasi dan awareness," kata Yuswohady kepada CNBC Indonesia, dikutip Kamis (5/11).


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Burger King Minta Warga Pesan McD & KFC Cs Ternyata Cuma Trik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular