Gubernur Olly: Ekspor Sulut Masih Tumbuh di Tengah Pandemi

Jakarta, CNBC Indonesia- Ekspor Sulawesi Utara masih tetap tumbuh, yang mengurangi dampak pelambatan ekonom di tengah Pandemi Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dalam diskusi Terobosan Kepala Daerah di Tengah Pandemi dan CNBC Indonesia Indonesia Award Best Regional Leaders, Jumat (23/10/2020).

Olly menjelaskan bahwa ekspor di Sulut dan sekitarnya tidak terdampak COvid-19, bahkan malah naik tinggi. Apalagi nilai tukar dolar Amerika Serikat saat ini cukup tinggi.

"Ibaratnya di sana susah, di sana senang," ujar Olly.

Baca: Konkret Nih! Sederet Terobosan Jitu Kang Emil Saat Pandemi

Lebih lanjut, Olly memproyeksi pertumbuhan ekonomi Sulut masih akan positif pada akhir tahun ini meskipun terkoreksi pada semester I-2020. Dia menjelaskan beberapa dampak pandemi adalah penjualan cengkeh oleh pabrik rokok menurun.

"Biasanya produk cengkeh diserap penuh oleh pabrik rokok di Surabaya. Tapi pabrik tidak membeli cengkeh karena pandemi, hukum permintaan pengeluaran terdampak," jelasnya.

Hal ini, tuturnya, membuat banyak petani yang merugi bahkan sampai memutuskan tidak melakukan panen.

"Pak Presiden menurunkan PPN pertanian tinggal 1% ini sangat baik. tapi intinya karena tak ada pembelian maka hal ini terdampak langsung," ujarnya.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gubernur Olly Buka Rahasia Sukses Ekspor Ikan Sulut ke Jepang