Anies Perintahkan RS Rujukan Covid-19 Tambah Kapasitas 50%

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menginstruksikan peningkatan kapasitas perawatan bagi pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan seperti Rumah Sakit Umum Daerah dan Rumah Sakit Rujukan. Peningkatan fasilitas ini tertuang pada Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 55/2020.

Beberapa RSUD diminta menyelenggarakan pelayanan pasien Covid-19, dan pelayanan rujukan pasien dan spesimen sesuai standar. Beberapa RSUD tersebut yakni RSUD Pasar Minggu RSUD Tanah Abang, RSUD Cempaka Putih, RSUD Sawah Besar, RSUD Tugu Koja, RSUD Pademangan, RSUD Kalideres, RSUD Kebayoran Baru, RSUD Kebayoran Lama, RSUD Jatipadang, RSUD Kramat Jati dan RSUD Ciracas.

Instruksi ini juga berlaku bagi RS Rujukan Covid-19 yang telah ditetapkan untuk meningkatkan kapasitas perawatan pasien Covid-19 hingga 50% dari kapasitas total yang tersedia. Melaporkan pelaporan pemeriksaan laboratorium PCR melalui New All Record (NAR) atau Sistem Informasi Tuberkulosis Terpadu (SITT) untuk pemeriksaan menggunakan Tes Cepat Molekuler (TCM).

Baca: Pak Anies, Pengusaha Kuliner Mohon PSBB Tak Diperpanjang Lagi

RS rujukan dan RSUD yang melayani pasien Covid-19 juga diminta meningkatkan kapasitas SDM, ketersediaan obat, alat kesehatan, alat pelindung diri, bahan medis habis pakai, sumber daya kesehatan lainnya dan mengembangkan sarana dan prasarana.

Dalam instruksi tersebut disebutkan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dapat melakukan redistribusi sumber daya kesehatan untuk menjamin pelayanan kesehatan yang proporsional. Redistribusi dilakukan berdasarkan sumber daya manusia, ketersediaan obat, alat kesehatan, alat pelindung diri, bahan medis habis pakai dan sumber daya kesehatan lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waspada, Ruang Isolasi Pasien Covid-19 Kian Menipis