
Banyak Pasien Covid-19 Baru, Ini Update Kapasitas RS di DKI

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta, dr Widiastuti mencatat saat ini ada 67 RS di DKI Jakarta yang menerima pasien Covid-19.
"Persentase terpakai 77-83% antara ICU dan yang kritis. Saya sudah keluarkan edaran, kalau kasus OTG jangan di RS. Tapi kita pilah, yang dirawat di RS adalah yang berat dan kritis," katanya seperti mengutip video dari BNPB, di Jakarta, Jumat (25/9/2020).
Selain 67 RS tersebut, ada 13 RSUD di Jakarta untuk merawat pasien Covid-19. Hal ini seiring dengan meningkatkan jumlah harian kasus positif di Jakarta.
"Artinya yg tadinya mix, kita siapkan untuk total Covid-19. Juga menambah 26 RS swasta yang juga telah berkomitmen, bergabung untuk pasien Covid-19," ujarnya.
Menurutnya, tanpa adanya PSBB yang kedua, kapasitas RS akan kurang untuk menampung pertambahan kasus harian Covid-19, baik untuk SDM maupun tempat tidur. Untuk itu dia mengimbau bersama-sama menjaga kesehatan dengan tetap melakukan gerakan 3M.
"Gerakan untuk tetap 3M kata kunci, termasuk sementara tidak keluar rumah, tidak saling berkunjung kalau tidak penting. Hindari kerumunan kalau tak ada kepentingan krusial, dalam interaksi sosial," katanya lagi.
Selanjutnya terkait dengan ketersediaan ambulance sebagai sarana transportasi pasien Covid-19, dia menyebut telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Mulai dengan menggunakan bus sekolah yang sementara tidak dipakai, hingga menyiagakan ambulan di 42 Puskesmas di Kecamatan.
"Semua ambulan yang setelah membawa OTG, didesinfektan di Sunter. Sehingga driver petugas bersih-bersih, mandi, ambulan juga dibersihkan, sehingga siap untuk mengantar pasien berikutnya," pungkasnya.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak
