Cuit di Twitter, Trump Sebut Kondisinya Sehat

Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
04 October 2020 06:40
President Donald Trump arrives at Walter Reed National Military Medical Center, in Bethesda, Md., Friday, Oct. 2, 2020, on Marine One helicopter after he tested positive for COVID-19. White House chief of staff Mark Meadows is at second from left. (AP Photo/Jacquelyn Martin)
Foto: Presiden Donald Trump tiba di Walter Reed National Military Medical Center, di Bethesda, Md., Jumat, 2 Oktober 2020, dengan helikopter Marine One setelah ia dinyatakan positif COVID-19. (AP / Jacquelyn Martin)

Jakarta, CNBC Indonesia - Meski dikabarkan tanda vital Presiden Amerika Serikat Donald Trump selama 24 jam terakhir sangat mengkhawatirkan, namun Trump mengabarkan dirinya merasa sehat.

Hal tersebut disampaikan melalui cuitannya di akun Twitter pada Minggu dini hari tadi. Dalam akun Twitter resminya @realDonaldTrump, dia mengatakan bahwa dia merasa sehat karena bantuan para dokter, perawat, dan semua pihak di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed.

"Para dokter, perawat dan semua pihak di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed dan lainnya dari institusi luar biasa yang telah bergabung dengan mereka, Luar Biasa! Kemajuan luar biasa telah dibuat selama enam bulan terakhir dalam memerangi wabah ini. Dengan bantuan mereka, saya merasa sehat!" tuturnya dalam akun Twitternya tersebut.

Sebelumnya, tim dokter kepresidenan Amerika Serikat sempat menyebutkan bahwa kondisi Presiden AS Donald Trump "sangat baik" dan bebas dari demam saat dirawat di rumah sakit militer pada kemarin, Sabtu (03/10/2020), sehari setelah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 pada Jumat.

Tetapi seseorang yang mengetahui situasi tersebut mengatakan beberapa tanda vital Trump selama 24 jam terakhir sangat mengkhawatirkan, dan 48 jam ke depan akan menjadi masa yang kritis atau sangat penting dalam hal perawatannya, seperti dilansir dari Reuters pada Minggu dini hari (04/10/2020).

Trump dipindahkan ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed dekat Washington pada hari Jumat, hanya beberapa jam setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona ini. Ini merupakan sebuah perkembangan luar biasa yang membalikkan situasi pemilihan presiden AS sebulan sebelum pemilihan dilakukan pada 3 November mendatang.

Dokter Gedung Putih Sean P. Conley mengatakan kepada wartawan di luar rumah sakit pada Sabtu bahwa Trump tidak mengalami kesulitan bernapas dan belum diberi oksigen tambahan.

"Tim dan saya sangat senang dengan kemajuan kondisi Presiden," kata Conley.

Gedung Putih mengatakan bahwa Trump yang berusia 74 tahun akan bekerja di ruang khusus di rumah sakit itu selama beberapa hari ke depan sebagai tindakan pencegahan. Dia tidak memiliki acara publik yang dijadwalkan pada hari Sabtu.

Hasil diagnosis Trump ini merupakan kemunduran terbaru bagi Calon Presiden dari Partai Republik ini, yang sudah tertinggal dari pesaing asal Partai Demokrat Joe Biden dalam jajak pendapat menjelang Pemilihan Presiden pada 3 November.

Trump telah meremehkan ancaman pandemi virus corona sejak awal, bahkan ketika penyakit tersebut telah menewaskan lebih dari 200.000 orang Amerika dan menghancurkan ekonomi AS.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh, Donald Trump Diancam Diculik & Dibunuh

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular