Jokowi Minta Penyelesaian Pelabuhan Patimban Dikebut Total!

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan akan mempercepat pembangunan pelabuhan Patimban, yang direncanakan akan mulai beroperasi pada November 2020.

Kehadiran pelabuhan ini merupakan bagian dari rencana besar pemerintah dalam mengembangkan proyek mega kawasan industri terintegrasi pulau Jawa bernama North Java Super Corridor atau Koridor Super Utara Jawa.

"Kita akan percepat Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dan kita harapkan pelabuhan ini memiliki peran yang penting dan strategis," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas, Selasa (22/9/2020).

"Dalam pertumbuhan dan perdagangan di wilayah Jawa Barat dan dikembangkan saling mengisi dengan Tanjung Priok komplementer bukan kompetensi," jelasnya.

Foto: Presiden Ingin Pelabuhan Patimban Jadi Hub Besar untuk Ekspor Otomotif./Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

Jokowi berharap, terbangunnya pelabuhan Patimban sekaligus melengkapi segitiga kawasan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut yaitu Bandara Kertajati, dan kawasan di Bekasi, Karawang, dan Purwakarta sebagai industri terintegasi.

"Terkoneksi, saling mendukung satu dengan yang lain, sehingga memiliki daya saing terutama produk ekspor yang lebih khusus di bidang otomotif. Karena itu sudah beberapa kali saya sampaikan, agar dilakukan percepatan penyelesaian," jelasnya.

Jokowi lantas mengingatkan agar jajarannya melihat betul dampak keberadaan pelabuhan Patimban bagi nelayan sekitar. Pemerintah menginginkan nelayan di kawasan tersebut dapat merasakan dampak dari keberadaan pelabuhan tersebut.

"Kalau memerlukan dukungan dan pra sarana untuk kapal misalnya, bagi para nelayan yang terdampak ini agar KKP bisa memberikan bantuannya kepada para nelayan," jelasnya.

Baca: Lagi, Jokowi Ungkap Rencana Besar North Java Corridor

(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ambisi Besar Jokowi Kebut Pembangunan Pelabuhan di Indonesia