Indonesia Impor Ampas Sisa Makanan Senilai US$ 232,3 juta

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia pada Agustus 2020 mencapai US$ 10,74 miliar. Salah penyumbang impor terbesar di bulan Agustus ini adalah barang dengan jenis ampas/sisa industri makanan, dengan nilai mencapai US$ 232,3 juta.

Kepala BPS Suhariyanto merinci, nilai impor ampas/sisa industri makanan pada Agustus 2020 yang mencapai US$ 232,3 juta atau naik 34,32% jika dibandingkan Juli 2020 dengan nilai impor US$ 172,9 juta.

"Beberapa barang yang meningkat impornya, di antaranya besi dan baja, logam mulia, perhiasan/permata, ampas atau sisa industri makanan, serealia, plastik dan barang plastik," jelas Suhariyanto, Selasa (15/9/2020).

Secara rinci, impor sisa atau industri makanan terbanyak dari Brazil, Argentina, dan Amerika Serikat (AS).

Impor ampas atau sisa industri makanan dari Brazil pada Agustus 2020 senilai US$ 102,43 juta, atau naik 70,97% dibandingkan Juli 2020 yang nilai impornya mencapai US$ 59,91 juta.

Adapun impor ampas atau sisa industri makanan dari Argentina pada Agustus 2020 senilai US$ 58,72 juta atau naik 34,22% dari impor Juli 2020 yang mencapai US$ 43,75 juta.

Sementara impor ampas atau sisa industri makanan dari Amerika Serikat pada Agustus 2020 senilai US$ 36,72 juta atau naik 11% dari Juli 2020 yang mencapai US$ 36,72 juta.

Baca: Weleh-weleh, Ampas Makanan & Sayur Impor Banjiri RI Nih

(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Karet Hingga Pupuk, Ini 10 Barang Paling Banyak Diimpor RI