Jokowi Mau Bangun Tol 18X Panjang P. Jawa, Ini yang Konkret

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
15 September 2020 13:27
Presiden Joko Widodo meresmikan jalan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) sepanjang 36,27 Km, di depan gerbang tol Warugunung, Jawa Timur, Selasa  (19/12/2017). Tol Sumo terhubung dengan Tol Mojokerto-Kertosono (Moker) yang telah beroperasi sebelumnya, sehingga total Surabaya - Jombang - Kertosono 76 km dapat ditempuh hanya sekitar 1 jam saja, atau 2 jam lebih cepat dari jarak waktu yang harus ditempuh sebelumnya.

Foto udara ruas Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jawa Timur. Tarif Tol Sumo ditetapkan  berdasarkan Kepmen PUPR No.916 tahun 2017 sebesar Rp 1.050 per km untuk tarif golongan I atau Rp 38 ribu untuk jarak terjauh. 

Tol Sumo menambah panjang ruas tol di Jawa Timur menjadi 199 Km. Tambahan ruas tol ini merupakan bagian dari ruas tol Trans Jawa (Merak-Banyuwangi) sepanjang 1.167 Km yang ditargetkan tersambung keseluruhan pada akhir tahun 2019. Sementara jalur Merak - Surabaya sendiri ditargetkan rampung pada akhir 2018.
Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah era Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyiapkan rencana pembangunan tol sampai sepanjang 18.850 Km atau setara kurang lebih dengan 18 panjang Pulau Jawa untuk beberapa tahun ke depan. Dari rencana itu, sebagian yang konkret ditargetkan kelar pada 2024 yang tengah dikebut oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Pada periode 2020-2024 ini, tercatat ruas yang sedang dalam proses pengadaan tanah atau konstruksi sebanyak kurang lebih 2.000 Km. Adapun yang masih dalam tahap perencanaan dan penyiapan sepanjang kurang lebih 14.500 Km.

Tercatat pada periode 1978-2014, pembangunan jalan tol menghasilkan ruas sepanjang 795 Km yang operasi.  Hingga Juli 2020, tercatat 2.116 Km tol sudah beroperasi di seluruh Indonesia, ada tambahan yang cukup signifikan dalam 6 tahun terakhir.

Berikut ruas-ruas yang sedang tahap pembebasan lahan dan konstruksi berdasarkan data Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR dikutip CNBC Indonesia, Selasa (15/9/20):

TRANS JAWA

1. Pasuruan-Probolinggo 13,7 Km
2. Probolinggo-Banyuwangi 172, 9 Km

NON-TRANS JAWA

3. Cileunyi-Sumedang-Dawuan 60,84 Km
4. Ciawi-Sukabumi 38,65 Km
5. Serang-Panimbang 83,68 Km
6. Krian-Legundi-Bunder-Manyar 38,45 Km
7. Semarang-Demak 27,00 Km
8. Akses Pelabuhan Patimban 8,00 Km

JABODETABEK

10. Cibitung-Cilincing (JORR II) 34,1 Km
11. Cimanggis-Cibitung(JORR II) 25,2 Km
12. Cinere-Cimanggis (JORR II) (Cinere-Jagorawi) 5,5 Km
13. Serpong-Cinere (JORR II) 10,1 Km
14. Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran 14,2 Km
15. Bekasi-Cawang-Kp. Melayu 8,1 Km
16. Bogor Ring Road 4,5 Km
17. Semanan-Sunter (6 ruas DKI) 31,2 Km
18. Duri Pulo-Kampung Melayu (6 ruas DKI) 12,7 Km
19. Kemayoran-Kampung Melayu (6 ruas DKI) 9,6 Km
20. Ulujami-Tanah Abang (6 ruas DKI) 8,7 Km
21. Pasar Minggu-Casablanca (6 ruas DKI) 9,2 Km
22. Jakarta-Cikampek II Elevated 64,0 Km
23. Serpong-Balaraja 39,8 Km

SUMATERA

24. Kayu Agung-Palembang-Betung 62 Km
25. Binjai-Medan 3,47 Km
26. Pekanbaru- Kandis-Dumai 130,44 Km
27. Kisaran- Tebing Tinggi (Indrapura) 47,00 Km
28. Binjai-Langsa 110 Km
29. Sigli-Banda Aceh 60,5 Km
30. Simpang Indralaya-Muara Enim 118 Km
31. Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau 114,5 Km
32. Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu 95,8 Km
33. Pekanbaru-Bangkinang-Payakumbuh Bukit Tinggi 162 Km
34. Bukit Tinggi-Sicincin 52 Km
35. Padang-Sicincin 30 Km
36. KualaTanjung-TebingTinggi-Parapat 143,25 Km

KALIMANTAN

37. Balikpapan-Samarinda 33,20 Km

SULAWESI

38. Manado Bitung 18,5 Km
39. Tol Layang AP Petarrani 4,3 Km

Di luar ruas-ruas tersebut, terdapat sejumlah ruas lain yang juga direncanakan rampung pada periode 2020-2024. Pada akhir tahun 2020 hingga awal 2021 ini, disiapkan pembangunan 8 ruas tol baru yang menghubungkan kawasan-kawasan strategis dan pusat-pusat pertumbuhan di Pulau Jawa dan Bali.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, kedelapan ruas tol tersebut dengan total panjang 374 Km. Adapun nilai investasinya sebesar Rp 100 triliun. Berikut selengkapnya:

1. Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo 96,57 Km
2. Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan 60,1 Km
3. Tol Kertajari-Cipali 3,6 Km
4. Tol North-South Link Bandung 14,2 Km
5. Harbour Road Tanjung Priok-Pluit 8,9 Km
6. Tol Jogja-Bawen 75,83 Km
7. Tol Gilimanuk-Mengwi 95,22 Km
8. Tol Kediri-Kertosono 20,3 Km

"Ruas Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo merupakan Proyek Strategi Nasional (PSN) sepanjang 96,57 km, " kata Basuki pada acara penandatanganan perjanjian pengusahaan jalan Tol Solo - Yogyakarta - NYIA Kulon Progo, di Gedung Auditorium Kementerian PUPR, Rabu (9/9/2020) lalu.

"Saya minta dengan penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol dan serangkaian penandatanganan perjanjian ini, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) segera memulai proses konstruksi dan sehingga jalan tol ini dapat beroperasi penuh di tahun 2023," kata Basuki.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ternyata Oh Ternyata, Proyek-Proyek Tol Jokowi Ini Mandek!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular