Rp 356 T Disiapkan Sri Mulyani di 2021, Termasuk untuk Vaksin

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
01 September 2020 12:16
Menteri Keuangan Sri Mulyani di Komisi XI DPR RI. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani di Komisi XI DPR RI. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akan tetap digelontorkan di 2021. Alokasi anggaran PEN di 2021 mencapai Rp 356,56 triliun.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pertumbuhan ekonomi 2021, ditargetkan 4,5% sampai 5,5%. Menurutnya angka tersebut paling realistis.

"Pertumbuhan ekonomi 4,5-5,5% adalah cukup realistis. Baseline ekonomi menurun dan penanganan covid-19 adalah kunci pemulihan ekonomi nasional ke jalur alamiahnya," kata Sri Mulyani di Gedung DPR, Selasa (1/9/2020).

"Pemerintah alokasikan dana PEN pada 2021 sebesar Rp 356,56 triliun alokasi untuk distribusi vaksin sebagai prioritas dan bansos mendukung daya beli untuk masyarakat ke bawah dan UMKM yang terdampak serta koperasi."

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri Rapat Paripurna DPR dengan agenda tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas RUU tentang P2 APBN TA 2019. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani



Pada 2021, sumber pertumbuhan ekonomi, sambung Sri Mulyani akan ditopang dari membaiknya permintaan domestik, investasi, dan konsumsi.

"Pemerintah menyadari pertumbuhan ekonomi tahun 2021, ditentukan oleh faktor utama yaitu keberhasilan penanganan covid-19 termasuk research vaksin," kata Sri Mulyani.


(dru/dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ramai-Ramai Warga China Buru Vaksin Pfizer Cs ke Luar Negeri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular