
Kalau Pak Anies Buka Bioskop, Begini Skenarionya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana untuk membuka operasional bioskop di Ibu Kota. Langkah tersebut akan dieksekusi jika memperoleh restu dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Ketua Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengemukakan rencana untuk kembali membuka pengoperasian bioskop memang telah dikonsultasikan kepada satuan tugas.
"Sudah hampir satu bulan pemerintah provinsi melakukan kajian [terkait rencana pembukaan bioskop]," kata Wiku.
Wiku mengingatkan, setiap pemerintah daerah yang akan membuka aktivitas sosial harus tetap melalui proses yang panjang. Mulai dari pra kondisi, sampai dengan timing yang pas.
Lantas, bagaimana kajian yang sudah dilakukan terkait rencana pembukaan kembali bioskop?
Setidaknya, ada tiga aspek utama yang menjadi pertimbangan. Pertama penempatan protokol, persiapan infrastruktur, hingga keadaan kahar apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Penempatan Protokol
- Skrining usia dan kesehatan pengunjung usia di atas 12 tahun hingga maksimal 60 tahun yang tanpa gejala dan komorbid
- Kapasitas 50%
- Penerapan 3M
- Online ticketing
- Jarak antrian
- Menutup game arcade
- Sedia pengukur suhu
- Menentukan pintu keluar masuk
- Fasilitas cuci tangan
- Penyediaan APD (masker, face shield, hand sanitizer)
- Disinfektan permukaan atau fasilitas umum
Persiapan infrastruktur
Memastikan ruangan memiliki ventilasi dan sistem tata udara yang baik. Melengkapi filtrasi dengan HEPA/MERV-13, menambahkan pembersih udara portable, menjalankan sistem tata udara lebih lama baik sebelum dan setelah jam buka.
Keadaan Kahar
Bila ada staf atau pengunjung yang terkena Covid-19 dengan konfirmasi positif pada pemeriksaan tes PCR, maka wajib melaporkan kepada Dinas Kesehatan setempat. Dilakukan pemeriksaan swab bagi orang yang berkontak dengan kasus positif Covid-19 dan bioskop ditutup dalam jangka waktu minimal 2 hari untuk periode pembersihan.
(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penampakan Keramaian Lalu Lintas Jakarta Saat Penerapan PSBB
