Luhut Klaim Bank Sampah Buka Lapangan Kerja Bagi Jutaan Orang

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
25 August 2020 13:37
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Dok. Kemenko Marves)
Foto: Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Dokumentasi Kemenko Marves)

Jakarta, CNBC Indonesia - Keberadaan bank sampah ternyata mampu menciptakan banyak lapangan kerja. Demikian disampaikan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di sela menghadiri acara peluncuran Packaging Recovery Organization (PRO), Selasa (25/8/20).

Luhut menyebut, tercatat lebih dari 7.000 bank sampah tersebar di Indonesia. Di Lombok misalnya, bank sampah induk memiliki nasabah lebih dari 2.000 keluarga.

"Saya sudah lihat sendiri, dilakukan sederhana tapi betul-betul mereka komit untuk lakukan itu, dan itu juga jadi sirkular ekonomi sendiri," ujar Luhut.

Dari aktivitas itu, masyarakat berhasil memilah, mengumpulkan dan menjual sampah plastik sejumlah 50 ton per tahun.



Karenanya, Luhut menilai program bank sampah perlu dibina sebagai salah satu simpul ekonomi sirkular sekaligus upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Penerapan ekonomi sirkular dalam pengelolaan sampah diharapkan dapat membuka lapangan kerja lebih dari 120.000 lapangan kerja baru dengan industri daur ulang dan 3,3 juta pekerja informal pendukung," katanya.

Dengan demikian, Luhut menyambut baik rencana PRO implementasi pilot project PRO di Surabaya mengenai pengolahan sampah.

"Ini saya kira baik sekali. Surabaya dan Bali jadi model yang akan dilaksanakan tahun ini. Untuk itu saya harapkan pemerintah daerah dapat mendukung inisiatif ini dengan menyiapkan infrastruktur pengumpulan sampah kemasan plastik serta melibatkan bank sampah yang telah terbentuk selama ini," ujar Luhut.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Luhut yang Gugat Haris Azhar Rp 100 M di Polda Metro

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular