Libur Panjang HUT RI, 361.000 Lebih Mobil Tinggalkan Ibu Kota

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
17 August 2020 09:47
Kepadatan kendaraan di ruas tol Jakarta-Cikampek, Jakarta, Kamis, 30 Juli 2020. Pemerintah memprediksi akan adanya lonjakan lalu lintas kendaraan bermotor pada libur Iduladha nanti, karena tidak adanya larangan mudik seperti yang dilakukan pada saat Idulfitri lalu. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan sejumlah antisipasi menjelang Hari Raya Idul Adha 1441 H. Antisipasi dilakukan mengingat perayaan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Jumat (31/7/2020), yang berarti akan ada libur panjang akhir pekan (long weekend). Sementara untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas kendaraan bermotor saat liburan Idul Adha, Kemenhub mempersiapkan personel serta berkoordinasi dengan instansi terkait seperti kepolisian dan Dinas Perhubungan di daerah untuk meningkatkan pengawasan di lapangan, serta dengan para operator transportasi. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ruas tol Jakarta-Cikampek. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Libur panjang dalam menyambut HUT ke-75 Kemerdekaan RI berpengaruh terhadap meningkatnya intensitas lalu lintas kendaraan.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 361.236 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-3 dan H-2 libur panjang hari Kemerdekaan Republik Indonesia (14-15 Agustus 2020).

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).

"Total volume lalin yang meninggalkan Jakarta ini naik 33,3 % dibandingkan lalin normal," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru dalam keterangan resmi dikutip CNBC Indonesia, Senin (17/8).

Rincian distribusi lalin sebagai berikut:

Arah Timur

- GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 95.521 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 54,8% dari lalin normal.

- GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 85.072 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 36,9% dari lalin normal.

Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 180.593 kendaraan, naik sebesar 45,9% dari lalin normal.

Arah Barat

Lalin meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 97.346 kendaraan, naik sebesar 18,7% dari lalin normal.

Arah Selatan

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 83.297 kendaraan, naik sebesar 28,0% dari lalin normal.

"Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di tempat istirahat, isi saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara," kata Dwimawan.

 


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Libur Panjang Tahun Baru Islam, 162 Ribu Mobil Tinggalkan DKI

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular