
Internasional
Resesi, Resesi, Resesi, Nambah Lagi Negara Resesi!
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
13 August 2020 07:15

Singapura merevisi perkiraan pertumbuhan ekonominya untuk 2020 menjadi kontraksi antara 5% sampai 7%. Ini diumumkan setelah Singapura melaporkan ekonominya mencatatkan penurunan tajam pada kuartal II 2020 akibat Covid.
Pada bulan Mei sebelumnya, PDB Singapura diperkirakan akan menyusut antara 4%-7% tahun ini. Ini ditegaskan Kementerian Perdagangan dan Industri (MTI), Selasa kemarin.
"Terlepas dari penyempitan kisaran perkiraan, masih ada ketidakpastian yang signifikan tentang bagaimana situasi COVID-19 akan berkembang di kuartal-kuartal mendatang, dan sejalan dengan itu, lintasan pemulihan ekonomi baik di ekonomi global dan domestik," kata MTI sebagaimana dilaporkan Channel News Asia.
Pada perkiraan awal, ekonomi menyusut 41,2% pada kuartal II dibandingkan sebelumnya.
Angka terbaru ini mengirim negara kota di Asia Tenggara itu masuk ke dalam resesi teknis.
"Secara tahunan/year-on-year (YoY), ekonomi menyusut 13,2% pada kuartal yang berakhir 30 Juni," ujar kementerian lagi dikutip dari CNBC International. "Itu lebih buruk dari perkiraan sebelumnya yaitu kontraksi 12,6% dari tahun ke tahun."
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular