Relokasi Pabrik China

Kawasan yang Bikin Jokowi Happy, Lahan Batang Gratis 10 Tahun

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
04 August 2020 14:43
Presiden Jokowi melakukan peninjauan di lokasi Kawasan Industri Terpadu Batang dan Relokasi Investasi Asing ke Indonesia yang terletak di Desa Ketanggan. Kec Gringsing, Kabupaten Batang, Selasa 30/06/2020. (Ist Agus Suparto)
Foto: Presiden Jokowi melakukan peninjauan di lokasi Kawasan Industri Terpadu Batang dan Relokasi Investasi Asing ke Indonesia yang terletak di Desa Ketanggan. Kec Gringsing, Kabupaten Batang, Selasa 30/06/2020. (Ist Agus Suparto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Jokowi dibuat senang dengan kabar banyak pabrik di China akan relokasi ke Indonesia, khususnya ke kawasan industri Batang, Jawa Tengah.

Kawasan Industri Batang merupakan 'daya tarik' pemerintah untuk menarik investor, baik dari dalam negeri dan luar negeri untuk berinvestasi di Indonesia. Rencananya, pemerintah akan menggratiskan lahan sewa di Kawasan Industri Batang tersebut selama 10 tahun kepada investor.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, Kawasan Industri Batang akan menjadi surganya para investor, jika nanti mereka berminat membangun pabrik atau mendirikan usaha di sana.

"Pemerintah akan memberikan insentif kemungkinan besar untuk penggunaan lahan 10 tahun free charge. Jadi tidak perlu menyewa 10 tahun," jelas Agus dalam webinar Indef, Selasa (4/8/2020).

Saat ini, kata Agus pembangunan Kawasan Industri Batang saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diharapkan seluruh infrastrukturnya bisa selesai pada tahun ini.

"Harus selesai akhir tahun ini infrastrukturnya, mulai dari jalanan, air, pengelolaan limbah dan sebagainya. Pelabuhan juga akan dibangun di Batang."

"Ini salah satu keputusan terakhir dari Pemerintah untuk membangun Batang, dan akan diikuti atau di 'copy paste' program batang industrial estate ini untuk program kedua yang dialokasikan di Subang, Majalengka. Lahan dipersiapkan BUMN, konsep dan program akan sama dengan Batang," jelas Agus.

Sebelumnya, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia pernah mengatakan, sampai hari ini sudah ada 17 perusahaan yang akan melakukan relokasi pabriknya di Batang.

Secara keseluruhan terdapat 17 yang akan masuk di beberapa cluster atau setara dengan 60 sampai 70 persen dari target.

"Yang masuk di Batang itu masuk di cluster 17 itu yang sudah confirm 3 dari 17 itu. Kita memberikan ruang kepada semua saja tinggal masing-masing investor melihat mana yang paling pas," ujar Bahlil, Jumat (3/7/2020) saat ditemui di Kemenko Perekonomian


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top! RI Siapkan 4.300 Ha Lahan di Batang Demi Investasi Tekno

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular