8 Bulan Pandemi, Corona Menginfeksi 17 Juta Lebih Warga Bumi

Jakarta, CNBC Indonesia - Penambahan angka kasus positif virus corona (Covid-19) secara global kian bertambah setiap harinya. Selama 8 bulan berlangsungnya pandemi global, tercatat kini ada total 17.171.292 kasus positif per Kamis (30/7/2020), menurut data Worldometers.

Dari total tersebut, sebanyak 669.287 orang dinyatakan meninggal dunia, dan 10.685.711 orang berhasil sembuh. Sementara jumlah kasus aktif ada sebanyak 5.816.294 kasus dengan rincian: 5.749.900 (99%) pasien dalam kondisi ringan, dan 66.394 (1%) dalam kondisi serius atau kritis.

Baca: Kekayaannya Meroket, Ini 5 Manusia Cuan di Tengah Pandemi

Terkait penyebarannya, virus dengan nama resmi SARS-CoV-2 asal Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China ini telah dikonfirmasi di 213 negara dan teritori di seluruh dunia, serta pada dua alat angkut internasional.

Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara yang memiliki kasus terbanyak dengan 4.568.037 kasus, naik 66.921 kasus per hari. Posisi kedua diduduki oleh Brasil dengan 2.555.518 kasus terkonfirmasi, naik 70.869 kasus dalam sehari.

Sedangkan India menduduki posisi ketiga dengan kasus corona terbanyak di dunia, dan posisi pertama di wilayah Asia. India kini memiliki 1.584.384 kasus positif, dengan 52.249 tambahan kasus baru dalam sehari.

Baca: Wow! Ada Serum Anti Corona dari Antibodi Kuda

Berikut 10 negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak:

1. Amerika Serikat (4.568.037 positif, 153.765 meninggal, 2.245.044 sembuh)
2. Brasil (2.555.518 positif, 90.188 meninggal, 1.787.419 sembuh)
3. India (1.584.384 positif, 35.003 meninggal, 1.021.611 sembuh)
4. Rusia (828.990 positif, 13.673 meninggal, 620.333 sembuh)
5. Afrika Selatan (620.333 positif, 7.497 meninggal, 297.967 sembuh)
6. Meksiko (402.697 positif, 44.876 meninggal, 261.457 sembuh)
7. Peru (395.005 positif, 18.612 meninggal, 276.452 sembuh)
8. Chili (351.575 positif, 9.278 meninggal, 324.557 sembuh)
9. Spanyol (329.721 positif, 28.441 meninggal)
10. Inggris (301.455 positif, 45.961 meninggal)

Sementara itu Indonesia berhasil membalap China dan menduduki peringkat ke-24 dengan 104.432 kasus positif, naik 2.381 kasus per hari, dengan 4.975 kasus kematian, dan 62.138 pasien berhasil sembuh.

Dengan jumlah tersebut, Indonesia juga menduduki peringkat pertama di wilayah ASEAN, mengalahkan Filipina dengan 85 ribu kasus, dan Singapura dengan 51 ribu kasus positif.

China Daratan, yang awalnya merupakan episentrum awal penularan dengan kasus terjangkit paling tinggi di dunia, berhasil turun ke posisi ke-28 dengan 84.060 kasus positif, 4.634 kematian, dan 78.944 pasien berhasil sembuh.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article COVID-19 Global: Hampir 3 Juta Penduduk Bumi Kena Corona