New Normal

Siap-Siap! Ada Bocoran Tarif Kereta Api Bakal Naik

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
12 June 2020 15:24
Presiden Joko Widodo menaiki kereta api bandara usai meresmikan pengoperasian kereta tersebut di Stasiun Bandara Soekarno Hatta, Tanggerang, Selasa (2/1/2018). Mulai hari ini kereta bandara resmi beroperasi penuh.
Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - PT KAI kembali mengoperasikan kereta reguler secara bertahap mulai Jumat (12/6/20). Kebijakan operasional kembali ini bakal disusul dengan kenaikan tarif yang saat ini masih dalam proses perhitungan.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengaku sudah mendapatkan restu dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait rencana kenaikan tarif kereta jarak jauh. Hanya saja belum ada kepastian kapan kebijakan tarif baru akan diberlakukan.

"Jadi kami sudah ada koordinasi dengan Dirjen KA, di mana kami diperbolehkan untuk menaikkan tarif perjalanan kereta api," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (12/6/20).

Didiek menambahkan, kenaikan tarif ini bakal diberlakukan tidak lepas dari pembatasan kapasitas penumpang selama new normal. Di masa PSBB transisi ini, dia menyebut bahwa kereta jarak jauh boleh mengangkut penumpang sejumlah 70% dari total kapasitas kursi.

Dengan begitu, jika tarif tak dinaikkan maka operasional KAI akan mengalami kerugian. Kondisi inilah yang coba dihindari dengan cara menaikkan tarif.

"Jadi intinya adalah bahwa kami tidak akan menghitung tarif semau-mau kita, tetapi tetap artinya apabila terisi okupansi 100% akan kami hitung. Nah nanti cost-nya itu kami bagi dengan okupansi yang 70% itu," katanya.

Ia belum bisa memberikan rincian besaran kenaikan tarif. Kendati masih dalam proses perhitungan, dia memastikan bahwa tarif baru nantinya akan langsung kompatibel dengan sistem pemesanan tiket KAI.

"Kami masih menghitung, nanti harga tarif itu akan ditetapkan di dalam sistem ticketing kami. Jadi artinya pada saat penumpang melakukan pembelian tiket maka tiket yang tertera itu adalah tiket yang sudah mengalami kenaikan," katanya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article KAI Berikan Bantuan untuk Masjid Istiqlal Senilai Rp250 Juta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular