
Harga Beras Premium Jinak Picu Deflasi
Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
02 June 2020 15:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat komoditas beras pada bulan Mei 2020 mengalami deflasi karena penurunan harga. Penurunan harga beras di pasaran ini sejalan dengan turunnya harga beras di tingkat penggilingan.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, harga beras ini turun untuk semua kualitas mulai dari kualitas rendah, medium hingga premium. Penurunan disebabkan oleh harga gabah yang juga turun pada bulan lalu.
"Harga gabah turun ini mempengaruhi harga beras di tingkat penggilingan," ujarnya melalui teleconference, Selasa (2/6/2020).
Dari data BPS untuk harga beras di tingkat penggilingan pada Mei 2020 adalah, kualitas premium Rp 9.827 per kg atau turun 1,91% dibandingkan bulan sebelumnya. Kemudian kualitas medium Rp 9.527 per kg atau turun 1,49% dibandingkan bulan sebelumnya.
Selanjutnya, kualitas rendah atau luar kualitas tercatat Rp 8.973 per kg atau turun 0,18% dibandingkan bulan sebelumnya. Harga ini di bawah harga eceran tertinggi (HET) untuk beras medium yang Rp 9.450/kg, dan beras premium Rp 12.800/kg.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan Mei 2019, harga beras untuk semua kualitas mengalami kenaikan. Beras premium naik 3,85%, medium naik 4,20% dan rendah atau luar kualitas naik tipis 0,21%.
Adapun harga Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat penggilingan tercatat Rp 4.730 atau naik 0,82% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat Rp 4.692. Sedangkan Gabah Kering Giling (GKG) di tingkat penggilingan tercatat Rp 5.707 atau turun 1,74% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat Rp 5.808.
(hoi/hoi) Next Article Bakal Kena PPN, Ini Daftar Harga Beras Premium Shirataki Cs
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, harga beras ini turun untuk semua kualitas mulai dari kualitas rendah, medium hingga premium. Penurunan disebabkan oleh harga gabah yang juga turun pada bulan lalu.
"Harga gabah turun ini mempengaruhi harga beras di tingkat penggilingan," ujarnya melalui teleconference, Selasa (2/6/2020).
Dari data BPS untuk harga beras di tingkat penggilingan pada Mei 2020 adalah, kualitas premium Rp 9.827 per kg atau turun 1,91% dibandingkan bulan sebelumnya. Kemudian kualitas medium Rp 9.527 per kg atau turun 1,49% dibandingkan bulan sebelumnya.
Selanjutnya, kualitas rendah atau luar kualitas tercatat Rp 8.973 per kg atau turun 0,18% dibandingkan bulan sebelumnya. Harga ini di bawah harga eceran tertinggi (HET) untuk beras medium yang Rp 9.450/kg, dan beras premium Rp 12.800/kg.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan Mei 2019, harga beras untuk semua kualitas mengalami kenaikan. Beras premium naik 3,85%, medium naik 4,20% dan rendah atau luar kualitas naik tipis 0,21%.
Adapun harga Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat penggilingan tercatat Rp 4.730 atau naik 0,82% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat Rp 4.692. Sedangkan Gabah Kering Giling (GKG) di tingkat penggilingan tercatat Rp 5.707 atau turun 1,74% dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat Rp 5.808.
(hoi/hoi) Next Article Bakal Kena PPN, Ini Daftar Harga Beras Premium Shirataki Cs
Most Popular