
Apa Benar Trump 'Kebal'?, Jubir Wapresnya Positif Covid-19
Hidayat Arif Subakti, CNBC Indonesia
09 May 2020 20:03

Jakarta, CNBC Indonesia - Juru Bicara Wakil Presiden AS Mike Pence, Katie Miller resmi dinyatakan positif Covid-19. Ia menjadi orang kedua di gedung putih yang terinfeksi Covid-19.
Berita ini tentu menimbulkan kekhawatiran diantara pejabat gedung putih mengingat Presiden Trump yang terus bepergian tanpa menggunakan masker bahkan ketika peringatan Perang Dunia II dengan veteran yang berusia 90-an beberapa waktu lalu.
Kekhawatiran tersebut juga semakin besar karena baru-baru ini Miller terlihat bertemu dengan para pejabat pada upacara doa bersama yang diadakan oleh Presiden Trump yang dihadiri oleh puluhan orang, termasuk istri Trump dan Pence serta sejumlah staf senior.
Pada hari Jumat, Miller mengucapkan terimakasih kepada para awak media, ia juga mengirim sebuah tweet bertuliskan "Saya baik-baik saja dan berharap untuk kembali bekerja untuk warga Amerika."
Meski demikian Sekretaris pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany mengatakan tidak ada risiko wabah Gedung Putih atau ancaman terhadap Trump.
"Saya hanya bisa memberi tahu Anda bahwa kami telah mengambil setiap tindakan pencegahan untuk melindungi presiden,.....Kami membersihkan fasilitas, kami menjaga jarak sosial, kami menjauhkan orang dari jarak satu meter." ujar Kayleigh McEnany.
Presiden Trump sendiri juga mengkonfirmasi kepada media bahwa ia saat ini tengah baik-baik saja. Meski Trump terakhir kali terlihat berkumpul pada upacara Jumat pagi pada peringata mn 75 tahun kemenangan Sekutu atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia ll.
"Saya sangat jauh dari (para veteran),....ditambah lagi angin bertiup begitu kencang ke arah itu sehingga jika wabah itu mencapai mereka, saya akan sangat terkejut." kata Trump kepada wartawan.
Menurut Kayleigh McEnany, penggunaan masker adalah masalah pribadi semata, dan presiden sendiri selalu mendapatkan tes secara berkala.
"Presiden ini diuji secara teratur. Presiden ini akan membuat keputusan untuk memakai topeng atau tidak," katanya.
Trump memang kerap dikritik karena tidak pernah terlihat menggunakan masker dalam setiap acara kenegaraan.
(hps/hps) Next Article Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Australia Cetak Rekor Baru
Berita ini tentu menimbulkan kekhawatiran diantara pejabat gedung putih mengingat Presiden Trump yang terus bepergian tanpa menggunakan masker bahkan ketika peringatan Perang Dunia II dengan veteran yang berusia 90-an beberapa waktu lalu.
Kekhawatiran tersebut juga semakin besar karena baru-baru ini Miller terlihat bertemu dengan para pejabat pada upacara doa bersama yang diadakan oleh Presiden Trump yang dihadiri oleh puluhan orang, termasuk istri Trump dan Pence serta sejumlah staf senior.
Pada hari Jumat, Miller mengucapkan terimakasih kepada para awak media, ia juga mengirim sebuah tweet bertuliskan "Saya baik-baik saja dan berharap untuk kembali bekerja untuk warga Amerika."
Meski demikian Sekretaris pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany mengatakan tidak ada risiko wabah Gedung Putih atau ancaman terhadap Trump.
"Saya hanya bisa memberi tahu Anda bahwa kami telah mengambil setiap tindakan pencegahan untuk melindungi presiden,.....Kami membersihkan fasilitas, kami menjaga jarak sosial, kami menjauhkan orang dari jarak satu meter." ujar Kayleigh McEnany.
Presiden Trump sendiri juga mengkonfirmasi kepada media bahwa ia saat ini tengah baik-baik saja. Meski Trump terakhir kali terlihat berkumpul pada upacara Jumat pagi pada peringata mn 75 tahun kemenangan Sekutu atas Nazi Jerman dalam Perang Dunia ll.
"Saya sangat jauh dari (para veteran),....ditambah lagi angin bertiup begitu kencang ke arah itu sehingga jika wabah itu mencapai mereka, saya akan sangat terkejut." kata Trump kepada wartawan.
Menurut Kayleigh McEnany, penggunaan masker adalah masalah pribadi semata, dan presiden sendiri selalu mendapatkan tes secara berkala.
"Presiden ini diuji secara teratur. Presiden ini akan membuat keputusan untuk memakai topeng atau tidak," katanya.
Trump memang kerap dikritik karena tidak pernah terlihat menggunakan masker dalam setiap acara kenegaraan.
(hps/hps) Next Article Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Australia Cetak Rekor Baru
Most Popular