
Setelah KAI, Erick Thohir Segera Rombak Direksi Pertamina?
Gustidha Budiartie & Muhammad Iqbal & Anisatul Umah, CNBC Indonesia
08 May 2020 13:01

Jakarta, CNBC Indonesia- Belakangan, pemerintah tengah intens membahas restrukturisasi badan-badan usaha milik negara (BUMN). Salah satu upaya restrukturisasi yang digagas adalah dengan memangkas jabatan struktural direksi pelat merah.
Informasi yang diterima CNBC Indonesia, salah satu BUMN yang akan terkena restrukturisasi dalam waktu dekat adalah PT Pertamina (Persero). Seperti diketahui, hari ini, baru saja Menteri BUMN Erick Thohir merombak direksi PT KAI.
Berdasar potongan bahan paparan yang didapat CNBC Indonesia, konsep restrukturisasi direksi ini sendiri sudah digodok sejak Maret lalu. Dalam paparan tersebut diketahui, jumlah direksi Pertamina akan berkurang menjadi 7 direksi, lebih sedikit ketimbang komposisi kali ini yang mencapai 11 orang direksi.
Adapun susunan direksinya adalah sebagai berikut;
1. Direktur Utama
2. Direktur Corporat Control (termasuk di dalamnya audit, legal, risk management)
3. Direktur ISC (Integrated Supply Chain)
4. Direktur Strategi Portofolio dan New Ventures
5. Direktur Keuangan
6. Direktur Human Capital
7. Direktur Corporat Services
Serta akan terdapat sekretaris korporasi dan komunikasi. Berikut adalah skemanya:
Terkait rencana restrukturisasi ini, dari pihak Pertamina sendiri mengatakan sepenuhnya adalah kewenangan Kementerian BUMN.
"Cek ke pak menteri (BUMN)," ujar Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (8/5/2020).
Hal serupa juga dikatakan oleh VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman. " Saya belum tahu dan info tersebut domainnya pemegang saham," ujarnya.
Dari Kementerian BUMN sendiri mengatakan belum ada rencana perombakan. "Enggak," ujar Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga.
Namun, awal pekan ini memang digelar rapat khusus yang membahas restrukturisasi BUMN di Istana Negara pada Selasa 5 Mei kemarin pukul 10.30 WIB.
Rapat tersebut bertajuk "Rencana Program Restrukturisasi BUMN" yang undangannya meliputi 25 kementerian, termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian BUMN. Dalam rapat tersebut, tak hanya dibahas soal restrukturisasi direksi di tubuh Pertamina, tapi juga BUMN lainnya.
(gus/gus) Next Article Milenial Bakal Pimpin BUMN
Informasi yang diterima CNBC Indonesia, salah satu BUMN yang akan terkena restrukturisasi dalam waktu dekat adalah PT Pertamina (Persero). Seperti diketahui, hari ini, baru saja Menteri BUMN Erick Thohir merombak direksi PT KAI.
Berdasar potongan bahan paparan yang didapat CNBC Indonesia, konsep restrukturisasi direksi ini sendiri sudah digodok sejak Maret lalu. Dalam paparan tersebut diketahui, jumlah direksi Pertamina akan berkurang menjadi 7 direksi, lebih sedikit ketimbang komposisi kali ini yang mencapai 11 orang direksi.
1. Direktur Utama
2. Direktur Corporat Control (termasuk di dalamnya audit, legal, risk management)
3. Direktur ISC (Integrated Supply Chain)
4. Direktur Strategi Portofolio dan New Ventures
5. Direktur Keuangan
6. Direktur Human Capital
7. Direktur Corporat Services
Serta akan terdapat sekretaris korporasi dan komunikasi. Berikut adalah skemanya:
![]() |
Terkait rencana restrukturisasi ini, dari pihak Pertamina sendiri mengatakan sepenuhnya adalah kewenangan Kementerian BUMN.
"Cek ke pak menteri (BUMN)," ujar Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (8/5/2020).
Hal serupa juga dikatakan oleh VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman. " Saya belum tahu dan info tersebut domainnya pemegang saham," ujarnya.
Dari Kementerian BUMN sendiri mengatakan belum ada rencana perombakan. "Enggak," ujar Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga.
Namun, awal pekan ini memang digelar rapat khusus yang membahas restrukturisasi BUMN di Istana Negara pada Selasa 5 Mei kemarin pukul 10.30 WIB.
Rapat tersebut bertajuk "Rencana Program Restrukturisasi BUMN" yang undangannya meliputi 25 kementerian, termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian BUMN. Dalam rapat tersebut, tak hanya dibahas soal restrukturisasi direksi di tubuh Pertamina, tapi juga BUMN lainnya.
(gus/gus) Next Article Milenial Bakal Pimpin BUMN
Most Popular