
Mau Beras Gratis? Silakan Datang ke 10 ATM ini
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
06 May 2020 10:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pertanian bekerja sama dengan TNI dan mitra lain seperti perbankan melakukan pengadaan ATM beras yang ditujukan untuk masyarakat yang terdampak Covid-19.
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementan Gatut Sumbogodjati mengatakan, saat ini ada 10 kodim di DKI Jakarta dan sekitarnya yang menyediakan ATM beras.
"ATM beras kami luncurkan untuk sementara di 10 kodim di wilayah DKI dalam hal ini, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Tangerang, Bekasi, Depok serta di Bogor kota dan kabupaten," ujarnya saat video conference di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (6/5/2020).
Dia mengatakan, program ATM beras ini telah dilakukan sejak hari pertama puasa sampai saat ini di mana targetnya adalah 1,5 kg beras per KK. Adapun setiap harinya ada 1.000 KK yang menerima beras ini.
"Untuk bantuan beras ini kementerian bekerja sama dengan mitra melakukan pendistribusian melalui ATM," kata Gatut.
Penyaluran beras melalui ATM ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman ke masyarakat terkait dengan physical distancing, menjaga jarak satu dengan lainnya. Kerja sama dengan TNI juga bertujuan untuk menjaga kedisiplinan agar warga yang mengambil beras tersebut bisa tertib sesuai protokol penganggulangan Covid-19.
"Sampai saat ini bekerja sama dengan TNI telah menyampaikan 155 ton beras dan akan terus berjalan setidaknya selama Ramadan," ujarnya.
(miq/miq) Next Article Harga Beras Medium Naik Jadi Rp 9.844/Kg
Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementan Gatut Sumbogodjati mengatakan, saat ini ada 10 kodim di DKI Jakarta dan sekitarnya yang menyediakan ATM beras.
"ATM beras kami luncurkan untuk sementara di 10 kodim di wilayah DKI dalam hal ini, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Tangerang, Bekasi, Depok serta di Bogor kota dan kabupaten," ujarnya saat video conference di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (6/5/2020).
![]() |
"Untuk bantuan beras ini kementerian bekerja sama dengan mitra melakukan pendistribusian melalui ATM," kata Gatut.
Penyaluran beras melalui ATM ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman ke masyarakat terkait dengan physical distancing, menjaga jarak satu dengan lainnya. Kerja sama dengan TNI juga bertujuan untuk menjaga kedisiplinan agar warga yang mengambil beras tersebut bisa tertib sesuai protokol penganggulangan Covid-19.
"Sampai saat ini bekerja sama dengan TNI telah menyampaikan 155 ton beras dan akan terus berjalan setidaknya selama Ramadan," ujarnya.
(miq/miq) Next Article Harga Beras Medium Naik Jadi Rp 9.844/Kg
Most Popular