
3 Komoditas Pangan Ini Sempat Bermasalah Pasokannya, Aman?
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
26 April 2020 17:08

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mencatat ada tiga komoditas pangan yang sempat bermasalah pasokannya, hal ini terkait dengan kondisi Ramadan dan lebaran, ditambah dengan pandemi COVID-19 yang belum usai.
"Ada tiga hal yang terus diupayakan, tak hanya oleh Kementerian Pertanian, tapi juga Kementerian lain. Pertama adalah bawang putih, karena ini impor," ujarnya saat video conference di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (26/4/2020).
Kedua adalah ketersediaan gula pasir, dimana juga harus diimpor. Dan ketiga adalah daging sapi, yang pasokannya terganggu karena imbas dari pandemi virus corona.
"Karena importir kita lockdown, penutupan pelabuhan sehingga terlambat pengiriman," tegasnya.
Meski begitu, pemerintah terus mengupayakan pasokannya. Misalnya untuk gula pasir tepatnya menjelang puasa atau 2-3 minggu terakhir sudah diterima pasokan gula pasir. Bahkan dia menyebut, prosesnya cukup kuat, ditandai dengan raw sugar atau bahan baku gula pasir yang datang mencapai 280 ribu ton.
Dia yakin, stok pangan saat ini dalam kondisi aman hingga bulan depan, tepatnya Mei 2020. Apalagi beras, yang merupakan kebutuhan pangan yang utama, dia menyebut stoknya aman hingga akhir Mei.
"Kementerian Pertanian yakin stok pangan kita khususnya beras dalam keadaan tersedia aman dan terkendali," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Mentan Ngaku PSBB & Impor Biang Kerok Defisit Stok Pangan
"Ada tiga hal yang terus diupayakan, tak hanya oleh Kementerian Pertanian, tapi juga Kementerian lain. Pertama adalah bawang putih, karena ini impor," ujarnya saat video conference di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (26/4/2020).
Kedua adalah ketersediaan gula pasir, dimana juga harus diimpor. Dan ketiga adalah daging sapi, yang pasokannya terganggu karena imbas dari pandemi virus corona.
Meski begitu, pemerintah terus mengupayakan pasokannya. Misalnya untuk gula pasir tepatnya menjelang puasa atau 2-3 minggu terakhir sudah diterima pasokan gula pasir. Bahkan dia menyebut, prosesnya cukup kuat, ditandai dengan raw sugar atau bahan baku gula pasir yang datang mencapai 280 ribu ton.
Dia yakin, stok pangan saat ini dalam kondisi aman hingga bulan depan, tepatnya Mei 2020. Apalagi beras, yang merupakan kebutuhan pangan yang utama, dia menyebut stoknya aman hingga akhir Mei.
"Kementerian Pertanian yakin stok pangan kita khususnya beras dalam keadaan tersedia aman dan terkendali," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Mentan Ngaku PSBB & Impor Biang Kerok Defisit Stok Pangan
Most Popular