
Berapa Ramalan Pertumbuhan Ekonomi RI Versi IMF? 0,5% Saja...
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
15 April 2020 10:14

Bagaimana dengan Indonesia? Apakah ekonomi Ibu Pertiwi juga akan mengalami kontraksi?
Untungnya tidak. IMF memperkirakan ekonomi Indonesia pada 2020 masih tumbuh 0,5%. Walau alakadarnya, tetapi setidaknya masih positif.
Akan tetapi, pertumbuhan ekonomi 0,5% (kalau kejadian) akan menjadi yang terendah sejak 1998. Kala itu, Indonesia juga sedang bergulat dengan krisis multi-dimensi.
Indonesia masih beruntung karena tetangganya di Asia Tenggara ada yang diperkirakan mengalami kontraksi. Misalnya Thailand (-6,7%), Singapura (-4%), atau Malaysia (-1,7%). Ekonomi Thailand terpukul sangat parah karena punya ketergantungan tinggi terhadap sektor pariwisata, sektor yang paling awal merasakan dampak pandemi virus corona akibat social distancing.
IMF juga memberi apresiasi terhadap Indonesia (dan beberapa negara lainnya) yang berkomitmen memberikan stimulus. Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganggarkan dana Rp 405,1 triliun untuk stimulus fiskal, dan sangat mungkin akan bertambah.
"Negara-negara berkembang seperti China, Indonesia, dan Afrika Selatan mulai menggulirkan stimulus fiskal dalam jumlah besar untuk membantu dunia usaha dan pekerja yang terdampak pandemi virus corona. Namun penyikapan fiskal ini masih perlu diperbesar jika perambatan ekonomi semakin parah," sebut laporan IMF.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Untungnya tidak. IMF memperkirakan ekonomi Indonesia pada 2020 masih tumbuh 0,5%. Walau alakadarnya, tetapi setidaknya masih positif.
Akan tetapi, pertumbuhan ekonomi 0,5% (kalau kejadian) akan menjadi yang terendah sejak 1998. Kala itu, Indonesia juga sedang bergulat dengan krisis multi-dimensi.
Indonesia masih beruntung karena tetangganya di Asia Tenggara ada yang diperkirakan mengalami kontraksi. Misalnya Thailand (-6,7%), Singapura (-4%), atau Malaysia (-1,7%). Ekonomi Thailand terpukul sangat parah karena punya ketergantungan tinggi terhadap sektor pariwisata, sektor yang paling awal merasakan dampak pandemi virus corona akibat social distancing.
IMF juga memberi apresiasi terhadap Indonesia (dan beberapa negara lainnya) yang berkomitmen memberikan stimulus. Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganggarkan dana Rp 405,1 triliun untuk stimulus fiskal, dan sangat mungkin akan bertambah.
"Negara-negara berkembang seperti China, Indonesia, dan Afrika Selatan mulai menggulirkan stimulus fiskal dalam jumlah besar untuk membantu dunia usaha dan pekerja yang terdampak pandemi virus corona. Namun penyikapan fiskal ini masih perlu diperbesar jika perambatan ekonomi semakin parah," sebut laporan IMF.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular