Satu Pegawai BPH Migas Positif Terkena Covid-19
Anisatul Umah, CNBC Indonesia
31 March 2020 13:57
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengkonfirmasi salah satu pejabatnya di lingkungan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) positif Covid-19.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi.
Agung mengatakan dari pihak Kementerian ESDM melakukan penanganan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Saat ini kondisi yag bersangkutan dalam keadaan sehat, hanya sedikit pusing saja.
"Bahwa betul salah satu pejabat BPH positif Corona. Saat ini pasien dalam keadaan sehat dan pusing sedikit. Karena positif Covid-19 sudah dirawat di RSCM. Mohon doanya agar beliau cepat sembuh," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Selasa, (31/03/2020).
Lebih lanjut Agung mengatakan bagian pihak-pihak yang melakukan kontak langsung dengan korban, akan dilakukan penanganan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Dilakukan pendataan bagi siapa saja yang pernah melakukan kontak.
"Semua yang kita lakukan sesuai dengan protokol penangana Covid-19 ya. Termasuk mengidentifikasi siapa saja yang kontak dengan beliau. Tidak lanjuti sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19," jelasnya.
Jumlah masyarakat yang poitif Covid-19 terus meningkat. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melaporkan jumlah kasus kumulatif Covid-19 per Senin, (30/03/2020) mencapai 1.414 orang. Jumlah kasus positif meningkat 129 orang dalam satu hari.
Berdasarkan data yang diperoleh CNBC Indonesia, jumlah kasus yang meninggal mencapai 122 orang atau bertambah 8 orang dibandingkan sehari sebelumnya. Sementara itu yang mengalami kesembuhan mencapai 75 orang atau bertambah 11 orang
"Ini menjadi bukti bahwa penularan masih terus terjadi di sekitar kita" ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Senin (30/3/2020).
(gus) Next Article Video: BPH Migas Gelar Conference & Expo 2024
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agung Pribadi.
Agung mengatakan dari pihak Kementerian ESDM melakukan penanganan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Saat ini kondisi yag bersangkutan dalam keadaan sehat, hanya sedikit pusing saja.
Lebih lanjut Agung mengatakan bagian pihak-pihak yang melakukan kontak langsung dengan korban, akan dilakukan penanganan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Dilakukan pendataan bagi siapa saja yang pernah melakukan kontak.
"Semua yang kita lakukan sesuai dengan protokol penangana Covid-19 ya. Termasuk mengidentifikasi siapa saja yang kontak dengan beliau. Tidak lanjuti sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19," jelasnya.
Jumlah masyarakat yang poitif Covid-19 terus meningkat. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melaporkan jumlah kasus kumulatif Covid-19 per Senin, (30/03/2020) mencapai 1.414 orang. Jumlah kasus positif meningkat 129 orang dalam satu hari.
Berdasarkan data yang diperoleh CNBC Indonesia, jumlah kasus yang meninggal mencapai 122 orang atau bertambah 8 orang dibandingkan sehari sebelumnya. Sementara itu yang mengalami kesembuhan mencapai 75 orang atau bertambah 11 orang
"Ini menjadi bukti bahwa penularan masih terus terjadi di sekitar kita" ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Senin (30/3/2020).
(gus) Next Article Video: BPH Migas Gelar Conference & Expo 2024
Most Popular