Internasional
Gila! Dunia Diserang Corona, Korut Uji Roket Ganda Raksasa
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
30 March 2020 11:21
Jakarta, CNBC Indonesia - Korea Utara (Korut) mengonfirmasi telah menguji peluncuran roket ganda super raksasa, Senin (30/3/2020). Hal ini diutarakan media Korut KCNA.
Namun sayangnya, saat itu Pemimpin Korut Kim Jong Un tidak memimpin langsung kegiatan. Di mana peluncuran dipimpin resmi Wakil Ketua Partai Berkuasa Ri Pyong Chol.
Sebelumnya, Korea Selaran mengatakan ada dua proyektil ditembakkan Korut pada Minggu (29/3/2020). Proyektil tersebut, ditembakkan dari Wonsan.
Rudal terbang setinggi 230 kilometer (143 mil) ke Laut Jepang. Ketinggiannya mencapai 30 km.
"Tindakan militer semacam itu oleh Korut adalah sangat tidak pantas. Ketika dunia mengalami kesulitan karena wabah corona," ujar Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan dikutip AFP.
Kementerian Pertahanan Jepang juga mengonfirmasi ini. Namun Jepang memastikan rudal balistik tidak sampai ke perairan negeri itu.
Korut yang terisolasi secara politik dan ekonomi, telah mengonfirmasi nol kasus corona di negeri itu. Karantina dan penguncian terbatas sudah dilakukan sejak awal kasus merebak di China, Februari lalu.
Sebelumnya, uji coba rudal juga dilihat langsung oleh Presiden Kim Jong Un pada 21 Maret lalu. Berdasarkan foto-foto yang dibagikan media lokal, rudal tersebut diidentifikasi sebagai rudal balistik jarak dekat KN-24.
Korut sendiri dilarang melakukan uji coba rudal balistik dan telah mendapat sanksi atas program rudal dan senjata nuklirnya. Presiden AS Donald Trump dikabarkan sempat mengirim surat ke Kim Jong Un untuk merinci rencana hubungan negeri itu dengan Asia Timur lainnya.
(sef/sef) Next Article Wew! Kim Jong Un Naik Kuda Putih Lagi, Tanda Apakah Ini?
Namun sayangnya, saat itu Pemimpin Korut Kim Jong Un tidak memimpin langsung kegiatan. Di mana peluncuran dipimpin resmi Wakil Ketua Partai Berkuasa Ri Pyong Chol.
Sebelumnya, Korea Selaran mengatakan ada dua proyektil ditembakkan Korut pada Minggu (29/3/2020). Proyektil tersebut, ditembakkan dari Wonsan.
Rudal terbang setinggi 230 kilometer (143 mil) ke Laut Jepang. Ketinggiannya mencapai 30 km.
"Tindakan militer semacam itu oleh Korut adalah sangat tidak pantas. Ketika dunia mengalami kesulitan karena wabah corona," ujar Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan dikutip AFP.
Kementerian Pertahanan Jepang juga mengonfirmasi ini. Namun Jepang memastikan rudal balistik tidak sampai ke perairan negeri itu.
Korut yang terisolasi secara politik dan ekonomi, telah mengonfirmasi nol kasus corona di negeri itu. Karantina dan penguncian terbatas sudah dilakukan sejak awal kasus merebak di China, Februari lalu.
Sebelumnya, uji coba rudal juga dilihat langsung oleh Presiden Kim Jong Un pada 21 Maret lalu. Berdasarkan foto-foto yang dibagikan media lokal, rudal tersebut diidentifikasi sebagai rudal balistik jarak dekat KN-24.
Korut sendiri dilarang melakukan uji coba rudal balistik dan telah mendapat sanksi atas program rudal dan senjata nuklirnya. Presiden AS Donald Trump dikabarkan sempat mengirim surat ke Kim Jong Un untuk merinci rencana hubungan negeri itu dengan Asia Timur lainnya.
(sef/sef) Next Article Wew! Kim Jong Un Naik Kuda Putih Lagi, Tanda Apakah Ini?
Most Popular