
Internasional
Corona Nyebar di Tabligh Akbar, KBRI Minta WNI Tes COVID-19
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
13 March 2020 12:50

Jakarta, CNBC Indonesia - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur, Malaysia, meminta warga negara Indonesia (WNI) yang ada di Malaysia dan hadir dalam Tabligh Akbar di Masjid Sri Petaling untuk melakukan tes corona. Ini dilakukan karena sejumlah peserta acara keagamaan tersebut terkonfirmasi terinfeksi COVID-19.
Sebagaimana dilansir Reuters ada 15 kasus positif corona di Malaysia dari acara tersebut. Sementara di Brunei ada 14 kasus yang terkait acara yang sama.
Acara itu sendiri diikuti 27 negara. Selain Malaysia, dikutip dari media lokal Bebasnews, ada juga peserta dari Indonesia (696), Filipina (215), Thailand (132), Vietnam (130), Singapura (95).
Kamboja (79), Brunei Darusalam (74), China (35), India (18), Bangladesh (9), Myanmar (6), Aljazira (6), Tunisia (5), Jordan (5), Afrika Selatan (4), Australia (4), Arab Saudi (3). Dan juga Korea Selatan (2), Gambia (2), Kanada (1), Selandia Baru (1), Jerman (1), Mesir (1), Tanzania (1) dan Jepang (1).
"Khusus bagi WNI yang telah menghadiri acara tabligh di Masjid Sri Petaling pada 28 Februari hingga 1 Maret 2020 diharapkan dapat melakukan imbauan Kementerian Kesehatan Malaysia," tulis siaran pers yang didapat CNBC Indonesia, Jumat (13/3/2020).
"Menghubungi hotline crisis preparedness and response centre (CPRC) KKM melalui nomor 0388810200, 0388810600, 03888107700 atau melalui email [email protected] atau menghubungi Jabatan Kasihatan Negeri."
"Melakukan social distancing dengan menjaga jarak dari orang lain, setidaknya satu meter, selama 14 hari, sejak berpartisipasi dalam acara tersebut."
"Segera meminta pemeriksaan dan penanganan kepada rumah sakit yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Malaysia, sekiranya mengalami gejala demam diikuti dengan batuk dan gangguan pernapasan."
Masyarakat Indonesia-pun diminta tidak menyelenggarakan kegiatan dengan melibatkan massa yang besar. Serta melakukan sejumlah pencegahan, seperti mencuci tangan dan menutup hidung serta mulut.
Sementara itu di kesempatan berbeda, Koordinator Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud) KBRI Malaysia Agung Cahya Sumirat mengatakan pihak KBRI masih mencari tahu data WNI yang hadir di lokasi acara.
"Hari ini KBRI sampaikan juga Nota minta info ke pemerintah Malaysia terkait hal tersebut," ujarnya melalui pesan singkat.
(sef/sef) Next Article 696 WNI Ikut Tabligh Akbar Rawan Corona, Ini Kata Istana
Sebagaimana dilansir Reuters ada 15 kasus positif corona di Malaysia dari acara tersebut. Sementara di Brunei ada 14 kasus yang terkait acara yang sama.
Kamboja (79), Brunei Darusalam (74), China (35), India (18), Bangladesh (9), Myanmar (6), Aljazira (6), Tunisia (5), Jordan (5), Afrika Selatan (4), Australia (4), Arab Saudi (3). Dan juga Korea Selatan (2), Gambia (2), Kanada (1), Selandia Baru (1), Jerman (1), Mesir (1), Tanzania (1) dan Jepang (1).
"Khusus bagi WNI yang telah menghadiri acara tabligh di Masjid Sri Petaling pada 28 Februari hingga 1 Maret 2020 diharapkan dapat melakukan imbauan Kementerian Kesehatan Malaysia," tulis siaran pers yang didapat CNBC Indonesia, Jumat (13/3/2020).
"Menghubungi hotline crisis preparedness and response centre (CPRC) KKM melalui nomor 0388810200, 0388810600, 03888107700 atau melalui email [email protected] atau menghubungi Jabatan Kasihatan Negeri."
"Melakukan social distancing dengan menjaga jarak dari orang lain, setidaknya satu meter, selama 14 hari, sejak berpartisipasi dalam acara tersebut."
"Segera meminta pemeriksaan dan penanganan kepada rumah sakit yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Malaysia, sekiranya mengalami gejala demam diikuti dengan batuk dan gangguan pernapasan."
Masyarakat Indonesia-pun diminta tidak menyelenggarakan kegiatan dengan melibatkan massa yang besar. Serta melakukan sejumlah pencegahan, seperti mencuci tangan dan menutup hidung serta mulut.
Sementara itu di kesempatan berbeda, Koordinator Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud) KBRI Malaysia Agung Cahya Sumirat mengatakan pihak KBRI masih mencari tahu data WNI yang hadir di lokasi acara.
"Hari ini KBRI sampaikan juga Nota minta info ke pemerintah Malaysia terkait hal tersebut," ujarnya melalui pesan singkat.
(sef/sef) Next Article 696 WNI Ikut Tabligh Akbar Rawan Corona, Ini Kata Istana
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular