
Deretan Kejengkelan Jokowi ke Para Menteri 'Bebal'
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
07 March 2020 17:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam satu pekan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkali-kali melontarkan kekecewaannya terhadap jajaran menteri. Dalam satu minggu, Jokowi dua kali dibuat jengkel.
Kekecewaan pertama, terungkap saat kepala negara membuka rapat terbatas dengan topik pembahasan akselerasi program tol laut di Kantor Presiden, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/3/2020).
Di depan jajaran menteri, Jokowi kembali melontarkan kekecewaannya lantaran program tol laut telah melenceng dari tujuan awal untuk mengurangi disparitas harga yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia.
"Saya ingin ingatkan bahwa tujuan awal dari tol laut adalah mengurangi disparitas harga. Baik itu antar wilayah, antar pulau, antar daerah, serta satu lagi memangkas biaya logistik yang mahal," tegas Jokowi.
Berdasarkan laporan yang diterima kepala negara, biaya logistik antar daerah saat ini masih mahal. Misalnya, seperti biaya pengiriman barang dari Jakarta ke Padang, Jakarta ke Medan, Jakarta ke Banjarmasin.
"Jauh lebih mahal dibandingkan biaya pengiriman dari Jakarta ke Singapura, Jakarta ke Hongkong, Jakarta ke Bangkok, dan Jakarta ke Shanghai," tegas Jokowi.
Jokowi menginginkan keberadaan tol laut bisa menekan disparitas harga antar daerah yang kerap kali menjadi biang keladi tingginya inflasi. Menurutnya, perlu ada upaya konkret mengatasi hal itu.
"Kita benahi bersama sehingga tujuan awal dari tol laut untuk menekan disparitas harga antar wilayah akan bisa kita capai," tegas Jokowi.
Kekecewaan pertama, terungkap saat kepala negara membuka rapat terbatas dengan topik pembahasan akselerasi program tol laut di Kantor Presiden, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/3/2020).
Di depan jajaran menteri, Jokowi kembali melontarkan kekecewaannya lantaran program tol laut telah melenceng dari tujuan awal untuk mengurangi disparitas harga yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia.
"Saya ingin ingatkan bahwa tujuan awal dari tol laut adalah mengurangi disparitas harga. Baik itu antar wilayah, antar pulau, antar daerah, serta satu lagi memangkas biaya logistik yang mahal," tegas Jokowi.
Berdasarkan laporan yang diterima kepala negara, biaya logistik antar daerah saat ini masih mahal. Misalnya, seperti biaya pengiriman barang dari Jakarta ke Padang, Jakarta ke Medan, Jakarta ke Banjarmasin.
"Jauh lebih mahal dibandingkan biaya pengiriman dari Jakarta ke Singapura, Jakarta ke Hongkong, Jakarta ke Bangkok, dan Jakarta ke Shanghai," tegas Jokowi.
Jokowi menginginkan keberadaan tol laut bisa menekan disparitas harga antar daerah yang kerap kali menjadi biang keladi tingginya inflasi. Menurutnya, perlu ada upaya konkret mengatasi hal itu.
"Kita benahi bersama sehingga tujuan awal dari tol laut untuk menekan disparitas harga antar wilayah akan bisa kita capai," tegas Jokowi.
Pages
Most Popular