
WHO Sebut Tingkat kematian Corona 2-5%, Jauh di Bawah SARS
Sefti Oktarianisa, CNBC Indonesia
02 March 2020 12:49

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyebaran virus corona memang terus meluas. Bahkan hari ini, pemerintah Indonesia mengumumkan ada dua orang warga di Indonesia yang terinfeksi virus tersebut. Tapi organisasi kesehatan dunia (world health organization/WHO) menyatakan tingkat kematian karena virus corona lebih rendah dari SARS.
Dilansir dari AFP, WHO mengatakan, virus yang berasal dari China ini biasa menyerang mereka yang umurnya sudah di atas 60 tahun. Kemudian, virus ini juga biasa menyerang mereka yang tengah menderita penyakit lainnya.
Tingkat kematian karena virus ini berkisar 2-5%, memang lebih tinggi dari penyakit flu yang angka tingkat kematiannya 0,1%.
Namun, tingkat kematian karena virus ini lebih rendah dari SARS yang angkanya mencapai 9,5% dan membunuh hampir 800 orang di 2002-2003.
Saat ini, jumlah orang yang terinfeksi virus corona menyebar lebih cepat di luar China. Untuk China sendiri, saat ini 56 juta warga dikarantina di provinsi Hubei, pusat penyebaran virus ini.
(wed/wed) Next Article Cegah Tangkal, Strategi Kemenkes Antisipasi Penyebaran Corona
Dilansir dari AFP, WHO mengatakan, virus yang berasal dari China ini biasa menyerang mereka yang umurnya sudah di atas 60 tahun. Kemudian, virus ini juga biasa menyerang mereka yang tengah menderita penyakit lainnya.
Tingkat kematian karena virus ini berkisar 2-5%, memang lebih tinggi dari penyakit flu yang angka tingkat kematiannya 0,1%.
Saat ini, jumlah orang yang terinfeksi virus corona menyebar lebih cepat di luar China. Untuk China sendiri, saat ini 56 juta warga dikarantina di provinsi Hubei, pusat penyebaran virus ini.
(wed/wed) Next Article Cegah Tangkal, Strategi Kemenkes Antisipasi Penyebaran Corona
Most Popular