Viral! Isuzu Panther Setop Produksi, Benar Nggak Ya?

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
22 February 2020 16:48
Isuzu Panther dikabarkan setop produksi, ini penjelasan pihak Isuzu.
Foto: Isuzu Panther. Foto: Dok. Astra Isuzu
Jakarta, CNBC Indonesia - Jagat maya diramaikan dengan kabar produksi mobil legenda diesel di Indonesia, Isuzu Panther akan berakhir.

Seperti dikutip dari detikcom, salah satunya pecinta Isuzu Panther yang mengunggah kabar tersebut.

"The Legend...Produksi mu boleh berakhir, tapi cintaku padamu tidak akan pernah pupus. Kau akan tetap menjadi legenda di kancah dunia otomotif Indonesia. Persatuan dan Persaudaraan kami di Panther Mania pun tidak akan goyah selamanya. Silaturahmi diantara kami tidak akan pernah putus hanya karena pergantian zaman," tulis panther_mania.



Bahkan dalam foto tersebut jelas tertulis, ucapan rasa terima kasih kepada seluruh karyawan Isuzu yang sudah memproduksi mesin Isuzu Panther.

"End of Production Engine Model 4JAI-TBR54. Terima kasih kepada seluruh karyawan atas support produksi engine 4JAI-TBR54. total produksi 345.900 units," tulis dalam spanduk tersebut.

Kabar ini tentu cukup membuat kaget pencinta Isuzu Panther. Bagaimana penjelasan pihak Isuzu selaku produsen?

PT Isuzu Astra Motor Indonesia selaku Agen Pemegang Merek (APM) Isuzu memberikan penjelasan. "Kita masih tunggu keputusan manajemen sambil melihat arah kebijakan pemerintah mengenai standard euro 4," kata Marketing Communication Dept Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia Puti Annisa, dikutip dari detikcom.

Annisa juga mengatakan kabar terakhir Isuzu Panther masih diproduksi, untuk memenuhi permintaan konsumen.

"Sementara itu semua product lsuzu, baik Panther, PU, MU-X, D-Max dan all Commercial Vehicle (CV) akan tetep dijual seperti biasa. Karena masih banyaknya permintaan customer terhadap product tersebut," kata Annisa.

"Info terakhir sih begitu," tambah Annisa.

[Gambas:Video CNBC]




(hoi/hoi) Next Article Perang Ukraina Bikin Kacau, Harga Mobil Baru Bisa 'Lompat'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular