Internasional
Pertama di Eropa, Prancis Konfirmasi Korban Tewas Corona
Redaksi, CNBC Indonesia
16 February 2020 06:52
Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang pasien corona di Prancis dikabarkan tewas, Sabtu (15/2/2020) sore waktu setempat. Ini merupakan kasus tewas pertama di Eropa.
Sebagaimana dilansir dari Reuters, korban tewas corona merupakan warga negara China, yang menjadi turis di negeri Eiffel itu. Pria tersebut berumur 80 tahun dan tewas di RS Bichat di Paris.
Hal ini diakui Menteri Kesehatan Prancis Agnes Buzyn. "Infeksi paru-paru mirip virus flu," tulis Reuters.
Sementara itu, dari data website ksp.go.id, per hari ini Sabtu (15/2/2020) 17.00 WIB, korban tewas karena corona sebanyak 1.526 orang. Kebanyakan berada di China.
Jika ditambahkan maka korban tewas corona sementara, tanpa data terbaru China, adalah 1.527 orang. Korban tewas di Eropa ini menjadi yang keempat di luar China.
Sebelumnya Filipina adalah negara yang pertama melaporkan korban tewas corona. Korban juga merupakan warga China yang menjadi turis di Manila.
Setelahnya Hong Kong dan Jepang. Jepang mengumumkan kematian satu warganya karena corona Jumat lalu.
(sef/sef) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Sebagaimana dilansir dari Reuters, korban tewas corona merupakan warga negara China, yang menjadi turis di negeri Eiffel itu. Pria tersebut berumur 80 tahun dan tewas di RS Bichat di Paris.
Hal ini diakui Menteri Kesehatan Prancis Agnes Buzyn. "Infeksi paru-paru mirip virus flu," tulis Reuters.
Jika ditambahkan maka korban tewas corona sementara, tanpa data terbaru China, adalah 1.527 orang. Korban tewas di Eropa ini menjadi yang keempat di luar China.
Sebelumnya Filipina adalah negara yang pertama melaporkan korban tewas corona. Korban juga merupakan warga China yang menjadi turis di Manila.
Setelahnya Hong Kong dan Jepang. Jepang mengumumkan kematian satu warganya karena corona Jumat lalu.
(sef/sef) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular