Sandiaga Uno: Cari Kerja Susah Nggak? Susah Banget!
Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
10 February 2020 10:45
Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha yang juga politikus Partai Gerakan Indonesia Raya Sandiaga Salahuddin Uno mengaku heran lantaran banyak orang yang kesulitan memperoleh pekerjaan. Padahal, perekonomian Indonesia terus berkembang.
Demikian disampaikan Sandi, sapaan akrab Sandiaga Salahuddin Uno, saat menjadi pembicara dalam acara Education Training and Scholarship Expo 2020 di Jakarta Convention Center, Senayan, Minggu (9/2/2020).
"Cari kerja susah nggak? Susah banget. Padahal ini ekonomi berkembang, tapi nggak ada link and match," katanya seperti dilansir detik.com, Senin (10/2/2020).
"Indonesia ekonominya itu tumbuh pesat. Sekarang ini 5% ya. Kita bisa bertumbuh lebih tinggi di atas 6% asalkan ada kebijakan yang pro entrepreneur," ungkap Sandi.
Untuk itu, Ia mendorong milenial untuk banyak belajar mengenai wirausaha. Apalagi, Indonesia memiliki potensi berkembang pesat sampai 2045.
"Kalau milenial nggak nangkep (potensi pasar) ini, maka akan datang banyak barang dari luar negeri. Bisa kalah produk dalam negeri kita," ujar Sandi yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya itu.
"Pernah nggak kepikir 10 tahun lalu ada profesi youtuber atau influencer? Never in my wildest dream," kata Sandi.
"Hari ini banyak sosoknya kan ada Ria Ricis, Atta Halilintar, itu dia combine (kombinasi) income (pendapatan) mereka dari konten YouTube bisa kalahkan dividen yang saya terima selama tahun 2019. Padahal ini perusahaan saya bangun sejak 20 tahun lalu," lanjutnya.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/dru) Next Article Fadli Zon Buka Suara Soal Sandi Jadi Capres 2024, Setuju?
Demikian disampaikan Sandi, sapaan akrab Sandiaga Salahuddin Uno, saat menjadi pembicara dalam acara Education Training and Scholarship Expo 2020 di Jakarta Convention Center, Senayan, Minggu (9/2/2020).
"Cari kerja susah nggak? Susah banget. Padahal ini ekonomi berkembang, tapi nggak ada link and match," katanya seperti dilansir detik.com, Senin (10/2/2020).
Untuk itu, Ia mendorong milenial untuk banyak belajar mengenai wirausaha. Apalagi, Indonesia memiliki potensi berkembang pesat sampai 2045.
"Kalau milenial nggak nangkep (potensi pasar) ini, maka akan datang banyak barang dari luar negeri. Bisa kalah produk dalam negeri kita," ujar Sandi yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya itu.
Sandi pun sempat bercerita ihwal profesi baru yang bermunculan saat ini. Profesi-profesi itu antara lain youtuber dan influencer.
"Pernah nggak kepikir 10 tahun lalu ada profesi youtuber atau influencer? Never in my wildest dream," kata Sandi.
"Hari ini banyak sosoknya kan ada Ria Ricis, Atta Halilintar, itu dia combine (kombinasi) income (pendapatan) mereka dari konten YouTube bisa kalahkan dividen yang saya terima selama tahun 2019. Padahal ini perusahaan saya bangun sejak 20 tahun lalu," lanjutnya.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/dru) Next Article Fadli Zon Buka Suara Soal Sandi Jadi Capres 2024, Setuju?
Most Popular