Ini Jawaban SPBU Asing Soal Harga BBM yang Ditanyakan ESDM

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
06 February 2020 18:42
ESDM berencana memanggil SPBU Asing terkait harga BBM yang kini lebih mahal
Foto: Infografis/Inilah Daftar Tarif BBM yang Diturunkan/Arie Pratama
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut akan memanggil pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) asing Shell dan Total terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Vice President External Relation Shell Indonesia Rhea Sianipar menyebut pihaknya terus berkolaborasi dengan pemerintah dan semua pemangku kepentingan terkait hal ini. Soal bisnis SPBU dirinya menyebut banyak faktor yang dipertimbangkan.

"Bisnis SPBU kami memperhitungkan banyak faktor termasuk pilihan pasar dan kinerja perusahaan. Kami terus menyediakan BBM yang aman dan berkualitas tinggi bagi pelanggan kami di Indonesia," ungkapnya kepada CNBC Indonesia, Kamis, (6/02/2020).

Sementara, Marketing Manager Total Oil Indonesia Magda Naibaho tidak bersedia memberikan komentar soal hal ini. Soal rencana pemanggilan seperti yang disampaikan Kementerian ESDM, juga enggan berkomentar.

[Gambas:Video CNBC]




"Kita gak bisa komen, mohon maaf (soal kenaikan harga. Nggak komen dulu (soal pemanggilan)," ungkapnya kepada CNBC Indonesia Rabu, (5/02/2002).

Sebelumnya, rencana pemanggilan SPBU asing ini disampaikan Plt Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Ego Syahrial.
"Kita akan lagi dipanggil dan diingatkan," ucapnya saat dijumpai di Gedung MPR/DPR, Selasa (04/2/2020).

Pemanggilan ini menurutnya untuk melihat dan memastikan apakah SPBU asing tersebut menerapkan formula yang diterbitkan Kementerian ESDM saat penyesuaian harga beberapa hari lalu. "Harus mematuhi, sebenarnya kan badan usaha tapi pemerintah kan buat keputusan menteri," jelasnya.


Lebih lanjut dirinya mengatakan, tujuan dari pembentukan formula adalah untuk menjaga daya beli masyarakat, sehingga harga harus terjangkau.

"Memang ini kebetulan BBM yang memang masyarakat mampu ya kita mengharapkan agar tetap diturutin, ini sudah kita panggil."

Di saat dua SPBU asing menaikkan harga BBM, PT Pertamina (Persero) justru menurunkan. Penurunan harga Pertamax dan Pertamax Turbo oleh Pertamina dilakukan kurang dari 2 pekan setelah 2 SPBU asing menaikkan harga BBM mereka. SPBU Total menaikkan harga pada 22 Januari, sementara Shell pada 24 Januari.


(gus/gus) Next Article Cegah Kuota BBM Jebol, 3500 SPBU Rampung Digitalisasi Nozzle

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular