
Internasional
Evakuasi dari China, 2 WN Malaysia Positif Corona
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
05 February 2020 17:35

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Malaysia melakukan evakuasi terhadap warganya yang ada di Wuhan, China, tempat asal virus corona berada pada hari Senin (3/1/2020). Ada lebih dari 100 warga yang ikut pulang ke Malaysia dalam evakuasi itu.
Namun, kementerian kesehatan negara itu mengatakan dari semua warga yang dibawa pulang, ada dua warga yang dites positif terjangkit coronavirus yang mematikan. Akibatnya, jumlah kasus yang dikonfirmasi di negara itu naik menjadi 12 kasus.
Menteri Kesehatan Dzulkefly Ahmad mengatakan, dua orang yang terinfeksi adalah seorang wanita berusia 45 tahun dan putranya yang berusia 9 tahun.
Mereka disebutnya tidak menunjukkan gejala apapun ketika menjalani pemeriksaan kesehatan pada saat tiba di Kuala Lumpur. Tetapi, hasil tes laboratorium pada hari Rabu menunjukkan bahwa mereka terjangkit.
"Keduanya menerima perawatan di ruang isolasi ... dan mereka dalam kondisi stabil," kata Dzulkefly sebagaimana dikutip dari Reuters Rabu (5/2/2020).
Ditemukannya penderita baru di negeri ini menambah jumlah kasus infeksi akibat virus yang mirip SARS ini di seluruh dunia.
Sebagaimana dilaporkan CNN International, pemerintah China mengatakan coronavirus telah menginfeksi lebih dari 24.500 orang di seluruh dunia. Sementara jumlah kematian di China mencapai 492 orang sejauh ini.
Di luar China daratan, kasus kematian sejauh ini dilaporkan terjadi dua wilayah, yaitu satu di Filipina pada Minggu dan satu di Hong Kong pada Selasa.
(sef/sef) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Namun, kementerian kesehatan negara itu mengatakan dari semua warga yang dibawa pulang, ada dua warga yang dites positif terjangkit coronavirus yang mematikan. Akibatnya, jumlah kasus yang dikonfirmasi di negara itu naik menjadi 12 kasus.
Menteri Kesehatan Dzulkefly Ahmad mengatakan, dua orang yang terinfeksi adalah seorang wanita berusia 45 tahun dan putranya yang berusia 9 tahun.
"Keduanya menerima perawatan di ruang isolasi ... dan mereka dalam kondisi stabil," kata Dzulkefly sebagaimana dikutip dari Reuters Rabu (5/2/2020).
Ditemukannya penderita baru di negeri ini menambah jumlah kasus infeksi akibat virus yang mirip SARS ini di seluruh dunia.
Sebagaimana dilaporkan CNN International, pemerintah China mengatakan coronavirus telah menginfeksi lebih dari 24.500 orang di seluruh dunia. Sementara jumlah kematian di China mencapai 492 orang sejauh ini.
Di luar China daratan, kasus kematian sejauh ini dilaporkan terjadi dua wilayah, yaitu satu di Filipina pada Minggu dan satu di Hong Kong pada Selasa.
(sef/sef) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Most Popular