Internasional

Pak Jokowi, Iran Mau Kerja Sama Nuklir dengan RI

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
05 February 2020 16:39
Iran tertarik untuk bekerja sama dengan RI, bukan cuma militer tapi juga pengembangan nuklir.
Foto: Duta besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad (CNBC Indonesia/Rehia Sebayang)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Iran mengatakan tertarik untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia dalam berbagai hal, termasuk di bidang pertahanan.

"Saya beberapa waktu yang lalu bertemu Pak Mahfud MD (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan). Ditanya hal yang sama. Saya jawab bahwa (untuk) kerja sama kami siap dan tertarik kerja sama di bidang militer yang konvensional," kata Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad, di kediamannya di Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2020).

Azad mengatakan, kerjasama di bidang pertahanan berarti termasuk dalam hal pengembangan nuklir di Indonesia. Namun, ia menyebut pengembangan itu bukan untuk tujuan menjadikan nuklir sebagai senjata pemusnah masal.

"Senjata nuklir haram. Tapi aktivitas nuklir yang damai? Kenapa tidak." jelasnya.


Lebih lanjut, ia mempertegas bahwa Iran memang tidak pernah berniat menciptakan nuklir sebagai senjata pemusnah massal seperti yang banyak dituduhkan negara-negara barat.

"Fatwa dari Ayatollah Khamenei, pemimpin tertinggi Republik Islam Iran, terkait dengan senjata pemusnahan massal dan termasuk nuklir, yaitu produksi, penyimpanan dan penggunaan senjata pemusnah massal dan senjata nuklir haram hukumannya." kata Azad.

"Dalam doktrin pertahanan kami juga tidak ada tempat sama sekali bagi kegiatan menuju penguasaan terhadap senjata nuklir." tambahnya.

Azad juga menjelaskan bahwa Iran sepenuhnya mendasarkan pengembangan nuklir di negaranya pada tujuan damai.

"Kegiatan nuklir Iran 100% merupakan kegiatan nuklir yang damai sesuai dengan perjanjian internasional dan peraturan yang ada," katanya lagi.



[Gambas:Video CNBC]






(sef/sef) Next Article Hati-Hati, Nuklir Iran Panas Lagi!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular