Saat China Makin Ekspansif ke Indonesia, Baik atau Buruk?

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
29 January 2020 15:21
Singapura dan China merupakan negara yang demen investasi di Indonesia
Foto: Ketua BKPM Bahlil (CNBC Indonesia/Cantika Dinda)
Jakarta, CNBC Indonesia - Mendatangkan investasi asing (PMA) ke Indonesia merupakan salah satu agenda utama Presiden Jokowi. Negara asing yang paling banyak investasi ke RI ternyata berasal dari Asia, terbanyak dari Singapura disusul China.

Indonesia punya cita masuk jadi salah satu dari lima raksasa ekonomi dunia. Hal ini tertuang dalam visi 'Indonesia Maju 2045' yang di dalamnya tertuang impian tingkat kemiskinan nol persen serta PDB per kapita per bulan sebesar Rp 27 juta.

Untuk bisa mewujudkan mimpi itu, PR paling besar yang saat ini dihadapi Jokowi adalah keluar dari angka pertumbuhan ekonomi 5%. Cita-cita Indonesia Maju 2045 hanya bisa dicapai dengan angka pertumbuhan ekonomi 6%-7%.

Salah satu cara untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi adalah dengan investasi. Menurut kajian Kementerian Koordinator Perekonomian, agar target pertumbuhan ekonomi di angka itu tercapai butuh Rp 4.800 triliun investasi dalam setahun.

Investasi tersebut bersumber dari pemerintah, BUMN, swasta, penanaman modal dalam negeri (PMDN), dan penanaman modal asing (PMA). Salah satu yang jadi sorotan saat ini adalah investasi asing. Pasalnya nilai PMA lebih besar ketimbang PMDN, hal ini disebabkan salah satunya karena kapasitas permodalan investor asing yang besar.

Ngomong-ngomong soal investasi asing, memangnya 'asing' mana aja sih yang berinvestasi di Indonesia? Berapa uang yang mereka suntikkan ke perekonomian RI?

Mengutip data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam rilis realisasi investasi kuartal IV-2019, negara asing yang berinvestasi di Indonesia jumlahya mencapai 126. Sepuluh besar yang masuk sebagai investor terbesar di Indonesia mayoritas berasal dari Asia.

Secara konsisten, Singapura menjadi negara dengan total investasi terbesar di Indonesia sejak 2015 dengan total nilai investasi mencapai US$ 39,2 miliar dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Negara seluas Jakarta ini ternyata adalah investor setia Indonesia.



Di posisi kedua untuk tahun 2019 ada China. Padahal pada 2015 China menduduki peringkat ke 9 dalam hal total nilai investasi ke Indonesia. Kala itu China menggelontorkan uangnya senilai US$ 630 juta untuk berinvestasi di 1.052 proyek di Indonesia.

Selang satu tahun tepatnya pada 2016, peringkat China naik menjadi ranking tiga. Total investasi China ke Indonesia juga bertambah menjadi US$ 2,7 miliar yang menggarap lebih dari 1.700 proyek di Indonesia.



Pada 2019, China sudah menempati urutan kedua sebagai investor asing terbesar di Indonesia. Total uang yang disuntikkan China ke Indonesia mencapai US$ 4,7 miliar untuk menggarap lebih dari 2.000 proyek. Dalam lima tahun terakhir China telah menggelontorkan dananya ke Indonesia sebesar US$ 13,8 miliar.

China memang sedang berambisi untuk ekspansi besar-besaran. Terutama dengan megaproyek abad ini One Belt One Road Inisiatives (OBOR), China terus berinvestasi ke berbagai proyek terutama infrastruktur di kawasan Asia.


TIM RISET CNBC INDONESIA


(twg/twg) Next Article Top Nih! Investasi Asing Tumbuh 17,8% di Kuartal III-2019

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular