
Bertambah 3, Tertular Virus Corona di Malaysia Jadi 7 Orang
Wangi Sinintia Mangkuto, CNBC Indonesia
29 January 2020 10:46

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Kesehatan Malaysia pada Rabu (29/1/2020) mengumumkan ada tiga orang lagi yang terinfeksi virus corona. Dengan demikian saat ini di Malaysia sudah tujuh orang yang terkena virus tersebut, dan semuanya merupakan warga negara China.
Tiga suspek baru yang terinfeksi virus itu adalah seorang anak-anak berusia 4 tahun, seorang pria berusia 52 tahun dan seorang ibu dari dua orang anak yang sebelumnya sudah terinfeksi.
Pihak berwenang mengatakan ibu itu awalnya dinyatakan negative dan dapat tetap tinggal di Malaysia untuk merawat kedua anaknya.
Secara terpisah, regulator komunikasi Malaysia mengatakan bahwa pihaknya telah menahan satu orang yang diduga menyebarkan berita palsu terkait virus corona.
Menurut Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia, ia ditangkap karena sebuah postingan Facebook yang berisi informasi palsu tentang wabah tersebut.
Seperti diketahui, virus corona yang berasal dari kota Wuhan, China telah membuat khawatir banyak negara, karena penyebarannya yang terhitung cepat dan obat yang masih belum diketahui.
Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan jumlah kematian akibat wabah coronavirus di negara itu telah meningkat menjadi 132 pada akhir Selasa (28/1/2020), dengan total 5.974 kasus yang dikonfirmasi.
Malaysia telah memberlakukan larangan sementara terhadap warga negara China yang datang dari Wuhan dan sekitar provinsi Hubei.
(hps/hps) Next Article Sama Pusing dengan RI, Malaysia Tahan Harga Ayam & Listrik
Tiga suspek baru yang terinfeksi virus itu adalah seorang anak-anak berusia 4 tahun, seorang pria berusia 52 tahun dan seorang ibu dari dua orang anak yang sebelumnya sudah terinfeksi.
Pihak berwenang mengatakan ibu itu awalnya dinyatakan negative dan dapat tetap tinggal di Malaysia untuk merawat kedua anaknya.
Secara terpisah, regulator komunikasi Malaysia mengatakan bahwa pihaknya telah menahan satu orang yang diduga menyebarkan berita palsu terkait virus corona.
Seperti diketahui, virus corona yang berasal dari kota Wuhan, China telah membuat khawatir banyak negara, karena penyebarannya yang terhitung cepat dan obat yang masih belum diketahui.
Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan jumlah kematian akibat wabah coronavirus di negara itu telah meningkat menjadi 132 pada akhir Selasa (28/1/2020), dengan total 5.974 kasus yang dikonfirmasi.
Malaysia telah memberlakukan larangan sementara terhadap warga negara China yang datang dari Wuhan dan sekitar provinsi Hubei.
(hps/hps) Next Article Sama Pusing dengan RI, Malaysia Tahan Harga Ayam & Listrik
Most Popular