Mau Imlek, China Tutup Transportasi Publik Cegah Virus Corona

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
23 January 2020 15:42
Jenis transportasi umum yang terdampak penutupan termasuk bus, kereta api, pesawat terbang dan kapal ferry.
Foto: Hong Kong Terkena Corona. (AP Photo/Kin Cheung)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pejabat pemerintah di wilayah Wuhan, China, menutup operasi semua transportasi umum pada hari Kamis (23/1/2020). Jenis transportasi umum yang terdampak penutupan termasuk bus, kereta api, pesawat terbang dan kapal ferry.

Penutupan yang dilakukan sejak Kamis pagi waktu setempat itu dilakukan demi memerangi penyebaran wabah coronavirus dengan lebih baik, kata para pejabat.

Para pejabat juga menghimbau warga untuk tidak meninggalkan kota kecuali untuk keperluan darurat. Warga yang berada di tempat-tempat umum juga diminta untuk memakai masker untuk mencegah terjangkit penyakit.

Tindakan pencegahan penyebaran penyakit ini dilakukan setelah wabah coronavirus menelan 17 korban jiwa di China.

"Ada 571 kasus virus corona baru pada tengah malam waktu setempat pada 22 Januari." kata Komisi Kesehatan Nasional China, Kamis, sebagaimana dikutip dari CNBC International.

Virus corona pertama kali muncul dari daerah Wuhan. Virus ini adalah keluarga besar virus yang biasanya menginfeksi hewan tetapi kadang-kadang dapat berevolusi dan menjangkit manusia. Gejala yang timbul pada manusia yang terjangkit biasanya termasuk demam, batuk, dan sesak napas, yang dapat berubah menjadi pneumonia.

Selain di China, virus itu juga dikabarkan telah menyebar ke wilayah Hong Kong. Otoritas setempat mengatakan sudah ada 30 orang yang dirawat di RS setelah kembali dari Wuhan.

Selain Hong Kong, baru-baru ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di AS atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan pejabat kesehatan setempat sudah mengkonfirmasi adanya kasus pertama virus corona misterius di AS yang menewaskan enam orang.

Pejabat kesehatan juga telah mengkonfirmasi kasus ini ditemukan di Thailand, Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan.

[Gambas:Video CNBC]




(hps/hps) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular