
Asoy! PNS yang Pindah ke Ibu Kota Baru dapat Rejeki Nomplok
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
20 January 2020 13:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) akan bermigrasi ke ibu kota baru, saat proyek tersebut rampung pada 2024 mendatang. PNS pun dapat uang tambahan untuk memboyong keluarganya ke Ibu Kota Baru.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip Senin (20/1/2020).
"Pindah semua langsung. [...] Semua ASN. Insya Allah semua begitu," kata Jokowi.
Jokowi mengaku telah menginstruksikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi Tjahjo Kumolo untuk melakukan survei di ibu kota baru.
"Sudah kita perintahkan kepada MenPAN RB untuk mensurvei dulu, pengen nggak pindah berapa persen. Harus tahu," kata Jokowi.
Sebagai informasi, proyek pembangunan ibu kota baru sendiri terletak Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Proyek ini diharapkan tuntas pada 2024.
Skenario pemindahan ASN ke ibu kota baru diperkirakan membutuhkan biaya yang fantasis. Setidaknya, ada dua skenario pemindahan PNS ke ibu kota baru, dikutip dalam sebuah dokumen PANRB.
Skenario pertama, yakni memindahkan semua PNS tanpa mempertimbangkan kelompok usia. Dengan skenario ini, total ada 182.462 PNS yang akan dipindahkan.
Skenario pertama ini memakai dua asumsi. Pertama, kelembagaan kementerian/lembaga (K/L) dan business process sama dengan saat ini. Kedua, rekrutmen ASN baru prinsip zero growth.
Adapun skenario kedua adalah pindah sebagian. Artinya, hanya PNS yang masuk kelompok usia sampai dengan 45 tahun yang akan dipindahkan, dengan total 118.513 PNS.
Asumsinya juga ada dua, yakni kelembagaan K/L dan business process beralih menjadi smart government serta rekrutmen ASN baru prinsip zero growth lima tahun ke depan.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat berbincang dengan awak media di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip Senin (20/1/2020).
"Pindah semua langsung. [...] Semua ASN. Insya Allah semua begitu," kata Jokowi.
![]() |
"Sudah kita perintahkan kepada MenPAN RB untuk mensurvei dulu, pengen nggak pindah berapa persen. Harus tahu," kata Jokowi.
Sebagai informasi, proyek pembangunan ibu kota baru sendiri terletak Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Proyek ini diharapkan tuntas pada 2024.
Skenario pemindahan ASN ke ibu kota baru diperkirakan membutuhkan biaya yang fantasis. Setidaknya, ada dua skenario pemindahan PNS ke ibu kota baru, dikutip dalam sebuah dokumen PANRB.
Skenario pertama, yakni memindahkan semua PNS tanpa mempertimbangkan kelompok usia. Dengan skenario ini, total ada 182.462 PNS yang akan dipindahkan.
Skenario pertama ini memakai dua asumsi. Pertama, kelembagaan kementerian/lembaga (K/L) dan business process sama dengan saat ini. Kedua, rekrutmen ASN baru prinsip zero growth.
Adapun skenario kedua adalah pindah sebagian. Artinya, hanya PNS yang masuk kelompok usia sampai dengan 45 tahun yang akan dipindahkan, dengan total 118.513 PNS.
Asumsinya juga ada dua, yakni kelembagaan K/L dan business process beralih menjadi smart government serta rekrutmen ASN baru prinsip zero growth lima tahun ke depan.
Next Page
Kebutuhan Anggaran dan Insentif PNS
Pages
Most Popular