B30 Baru Mulai, ESDM Uji Coba B40 Bulan Ini

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
10 January 2020 16:23
B30 baru mulai jalan tahun ini, pemerintah sudah mulai uji coba B40 mulai bulan ini sampai April ini.
Foto: Launching Bahan Bakar B 30 (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) segera melakukan uji tekhnis program biodiesel B40. Kepala Penelitian dan Pengembangan Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan untuk uji tekhnis sedang dipersiapkan bersama dengan stakeholder.

Di antaranya PT Pertamina (Persero), Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi), asosiasi kapal, asosiasi alat berat, dan lainnya. "Uji jalan dua minggu dari sekarang," ungkapnya di Kementerian ESDM, Kamis, (9/01/2020).

Menurut Dadan uji jalan dilakukan sampai April 2020 mendatang setelah uji lab, sehingga hasilnya bisa dilihat pada Juli atau Agustus 2020. Program biodiesel adalah langkah yang diambil pemerintah untuk mengurangi ketergantungan impor minyak, demi memperbaiki defisit neraca perdangangan khususnya di sektor energi. "Target di Juli-Agustus sampai road tes," imbuhnya.

Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM F.X. Sutijastoto mengatakan pihaknya akan melakukan penelitian untuk meningkatkan intensitas biodiesel. Selain itu uji statis juga dilakukan untuk melihat dampaknya. "Ini sudah mulai dilakukan dengan Balitbang dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)," terangnya. 

[Gambas:Video CNBC]




Sebelumnya, Ketua Harian Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) Paulus Tjakrawan mengatakan, terkait persiapan B40 pihaknya akan segera duduk bersama dengan pihak terkait untuk membicarakan persiapan.



Bersama dengan Pertamina, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Pertamina Gaikindo, IPB, Perindustrian, dan ESDM akan membahas tekhnisnya. Apa saja yang perlu diperbaiki untuk selanjutnya menerapkan B40.

"Misalnya air dan segala macam kan, banyak hal. Setelah itu kita lihat hal lain penyerapanya di mobil. Mobilnya harus disesuaikan juga ya macam-macam bisa berubah tekhnis modifikasi bisa menyiapkan misalnya filter lebih banyak di bengkel baru pelaksanaan sepeti sekarang," ungkapnya.

Berdasarkan perhitungan Kementerian ESDM diperlukan setidaknya 9,6 juta kiloliter FAME untuk mendukung B30 pada tahun 2020. Jumlah tersebut didasarkan pada kebutuhan FAME 2019 sebesar 6,6 juta kiloliter.


(gus/gus) Next Article B30 Baru Jalan, Jokowi Mau RI Buru-buru ke B40

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular