
Jaga Natuna, Wamenhan Siapkan Kapal 'Made in' Indonesia
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
06 January 2020 16:18

Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono mengakui sedang menyiapkan realisasi pengadaan kapal patroli laut skala besar termasuk di Laut Natuna. Program jangka panjang ini akan menggunakan sumber daya dalam negeri, tak perlu dari luar.
"Bikin kok kita bikin. Dua, bikin dalam negeri ya. Sama ada dua jenis yang satu fregate yang satu namanya OVP. Jadi dua sama dua, empat kapal," kata Trenggono di Istana, Senin (6/1).
"Ohhh industri dalam negeri dong industrinya," katanya.
Sebelumnya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyambangi Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Keduanya sempat membahas persoalan dengan China di Natuna.
Usai pertemuan, Luhut bilang bahwa Indonesia akan membeli kapal panjang sejenis ocean going. Kapal tersebut akan memperkuat pengamanan laut Indonesia.
"Jadi ke depannya, Pak Bowo tadi juga sudah bilang akan memperbanyak kapal angkatan laut. Dan tadi saya usul supaya ada ocean going, kapal yang lebih panjang," kata Luhut di kantornya, Jumat (3/1/20).
"Kita belum pernah punya selama republik ini merdeka. Jadi sekarang ini yang tadi dengan Pak Bowo itu, mau beli yang 138-140 meter frigate," lanjutnya.
Dia mengaku, kapal-kapal patroli laut yang dimiliki Indonesia selama ini belum cukup untuk menjangkau semua kebutuhan pengamanan.
Selama ini kapal coast guard yang dimiliki relatif berukuran kecil sehingga berpengaruh pada kemampuan armada di dalamnya.
"Karena di situ kalau kamu beli kapal 105 meter, baru 2 hari kamu udah muntah darah," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Pengusaha Resah Laut RI Dipenuhi 'Sampah' Kapal Tua, Kok?
"Bikin kok kita bikin. Dua, bikin dalam negeri ya. Sama ada dua jenis yang satu fregate yang satu namanya OVP. Jadi dua sama dua, empat kapal," kata Trenggono di Istana, Senin (6/1).
"Ohhh industri dalam negeri dong industrinya," katanya.
Usai pertemuan, Luhut bilang bahwa Indonesia akan membeli kapal panjang sejenis ocean going. Kapal tersebut akan memperkuat pengamanan laut Indonesia.
"Jadi ke depannya, Pak Bowo tadi juga sudah bilang akan memperbanyak kapal angkatan laut. Dan tadi saya usul supaya ada ocean going, kapal yang lebih panjang," kata Luhut di kantornya, Jumat (3/1/20).
"Kita belum pernah punya selama republik ini merdeka. Jadi sekarang ini yang tadi dengan Pak Bowo itu, mau beli yang 138-140 meter frigate," lanjutnya.
Dia mengaku, kapal-kapal patroli laut yang dimiliki Indonesia selama ini belum cukup untuk menjangkau semua kebutuhan pengamanan.
Selama ini kapal coast guard yang dimiliki relatif berukuran kecil sehingga berpengaruh pada kemampuan armada di dalamnya.
"Karena di situ kalau kamu beli kapal 105 meter, baru 2 hari kamu udah muntah darah," katanya.
(hoi/hoi) Next Article Pengusaha Resah Laut RI Dipenuhi 'Sampah' Kapal Tua, Kok?
Most Popular