Calon Bos PLN Muncul, Dari Sofyan Basir Hingga Rudiantara

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
24 November 2019 21:14
Ignasius Jonan
Foto: Peresmian 13 titik penyalur BBM Satu Harga oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Jumat (11/10/2019) yang dipusatkan di SPBU Kompak 56.862.03 Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). (Dok. BPH Migas)
Terlepas dari itu, nama lain yang dikabarkan masuk ke jajaran petinggi PLN di antaranya adalah mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan. Sebelumnya Jonan juga pernah menjabat sebagai Menteri Perhubungan.

Di tataran perusahaan pelat merah, Jonan berpengalaman menjadi Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI). Semasa masih menjabat sebagai Menteri ESDM, Ia punya sejumlah gagasan mengenai PLN.

Hal tersebut kerap disampaikan dalam beberapa kesempatan di ujung masa jabatannya sebagai Menteri ESDM. Dia mengaku menginginkan konsumsi listrik per kapita di tahun-tahun yang akan datang naik dari tahun ini. Jonan berharap kenaikan bisa mencapai dua kali lipat dari pertumbuhan ekonomi nasional.

Jika pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5 persen, maka konsumsi listrik diharapkan bisa mencapai lebih dari 7 persen. Jonan menerangkan saat ini konsumsi per kapita baru mencapai 1.300 kwh.

"Naiknya itu kalau Pertumbuhan Ekonomi (PE) rata rata 5 persen. Maka bisa naik lebih 7 persen. Ya harusnya dua kali PE. PLN saya harap, mayoritas penjual listrik kepada konsumen kan, ya harus lebih kreatiflah," kata Jonan dalam Pameran Hari Listrik Nasional ke-74 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (9/10/2019).

Menurut Jonan, PLN harus lebih kreatif dalam berinovasi. Dirinya berharap PLN bisa mendorong konsumsi listrik masyarakat.

"Misalnya, dorong kompor induksi. Atau kendaraan listrik. Kan ini jadinya konsumsinya naik," kata Jonan.

Meski demikian, Jonan mengatakan rasio elektrifikasi merupakan salah satu capaian prestasi yang berhasil dicapai. Menurut dia, rasio elektrifikasi hingga Oktober 2019 mencapai 98,83 persen. Tahun ini ditargetkan bisa 99 persen. Pencapaian tersebut melebihi Rencana Pemerintah Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 97,6 persen.

(miq/miq)
Next Page
Rudiantara
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular