Ahok Jadi Komut, Nicke Bertahan Sebagai Dirut Pertamina
Monica Wareza & Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
22 November 2019 19:36
Jakarta, CNBC Indonesia- Misteri soal perombakan direksi PT Pertamina (Persero) terpecahkan sudah. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengumumkan bahwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan menjadi komisaris utama.
"Insya Allah saya rasa sudah putus dari beliau, Pak Basuki akan menjadi komisaris utama Pertamina," kata Erick, saat dijumpai di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (22/11/2019).
Ahok, lanjut Erick, nantinya akan didampingi oleh Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin yang akan menjadi wakil komisaris utama.
Di sisi direksi, perombakan hanya terjadi untuk posisi direktur keuangan. Pahala Mansury yang semula menempati posisi Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) dirotasi ke BTN menjadi direktur utama. Sementara, kursinya di Pertamina akan diisi oleh Emma Sri Martini yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Telekomunikasi Seluler alias Telkomsel.
Lantas, bagaimana dengan direktur utama Pertamina?
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memastikan posisi direktur utama Pertamina masih akan diduduki oleh Nicke Widyawati. Ia juga mengatakan sampai saat ini belum ada rencana untuk menambah orang di Pertamina.
"Sementara ini enggak. Dirut tidak, memang perempuan. Mantap kan, ada dua perempuan (Nicke dan Emma)," kata Arya.
Menurut dia, Ahok akan resmi bertugas di Pertamina pada Senin mendatang. Sementara itu untuk Tanri Abeng, yang sebelumnya sebagai komisaris utama Pertamina, akan selesai masa tugasnya. Namun, Arya meyakinkan Kementerian BUMN sangat berterima kasih kepada Tanri Abeng selama ini.
"Kami berharap ke depan masih bisa membantu kami," katanya perihal sosok Tanri Abeng.
Untuk penunjukan Emma Sri Martini sebagai direktur keuangan, Arya juga mengatakan sudah melalui proses pengujian di Tim Penilai Akhir yang disetujui oleh Presiden Joko Widodo. "Tidak tiba-tiba, kita sudah persiapkan."
(gus/gus) Next Article Komisaris Rasa Dirut
"Insya Allah saya rasa sudah putus dari beliau, Pak Basuki akan menjadi komisaris utama Pertamina," kata Erick, saat dijumpai di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (22/11/2019).
Ahok, lanjut Erick, nantinya akan didampingi oleh Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin yang akan menjadi wakil komisaris utama.
Lantas, bagaimana dengan direktur utama Pertamina?
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memastikan posisi direktur utama Pertamina masih akan diduduki oleh Nicke Widyawati. Ia juga mengatakan sampai saat ini belum ada rencana untuk menambah orang di Pertamina.
"Sementara ini enggak. Dirut tidak, memang perempuan. Mantap kan, ada dua perempuan (Nicke dan Emma)," kata Arya.
Menurut dia, Ahok akan resmi bertugas di Pertamina pada Senin mendatang. Sementara itu untuk Tanri Abeng, yang sebelumnya sebagai komisaris utama Pertamina, akan selesai masa tugasnya. Namun, Arya meyakinkan Kementerian BUMN sangat berterima kasih kepada Tanri Abeng selama ini.
"Kami berharap ke depan masih bisa membantu kami," katanya perihal sosok Tanri Abeng.
Untuk penunjukan Emma Sri Martini sebagai direktur keuangan, Arya juga mengatakan sudah melalui proses pengujian di Tim Penilai Akhir yang disetujui oleh Presiden Joko Widodo. "Tidak tiba-tiba, kita sudah persiapkan."
(gus/gus) Next Article Komisaris Rasa Dirut
Most Popular