Ini Dua Calon Kuat Dirjen Pajak Pengganti Robert Pakpahan

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
31 October 2019 11:13
Masa jabatan Robert Pakpahan sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan akan berakhir hari ini
Foto: CNBC Indonesia/ Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia - Masa jabatan Robert Pakpahan sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan akan berakhir hari ini, Kamis (31/10/2019). Robert yang genap berusia 60 tahun pada 20 Oktober 2019 lalu telah memasuki masa pensiun.

Sejak awal bulan lalu, menjelang berakhirnya masa jabatannya, banyak pihak yang penasaran siapa yang akan menggantikan tugas Robert yang terbilang tidak mudah. Apalagi di tengah penerimaan pajak pada tahun ini yang masih jauh dari target.

Pengamat Ekonomi CORE Piter Abdullah mengatakan, yang mengisi jabatan Robert harus yang benar-benar paham perpajakan dan berada di lingkungan Kemenkeu. Ia tidak menyarankan orang yang berada di luar Kemenkeu.

"Saya berpendapat posisi Dirjen Pajak sebaiknya diisi oleh pejabat karier. Saya tidak menyarankan orang dari luar DJP atau Kemenkeu. Persoalan pajak ini sebenarnya sangat urgent dan kita membutuhkan mereka yang benar-benar paham tentang pajak," kata dia kepada CNBC Indonesia, Senin (7/10/2019).

Ini Dua Calon Kuat Dirjen Pajak Pengganti Robert PakpahanFoto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto


Akhir-akhir ini yang mencuat terdepan dan menjadi kandidat kuat calon Dirjen Pajak adalah Staf Ahli Kepatuhan Pajak Suryo Utomo. Di mana selama ini beliau memang sudah sangat mengelotok di bidang perpajakan dan dinilai paling tepat.

Tak hanya itu, di lingkungan internal Kemenkeu sendiri, nama Suryo memang cukup kuat menggantikan Robert dan ada juga nama lainnya yakni staf Menteri Keuangan lainnya.

"Kita sih melihat Suryo sama Awan ya, tapi paling kuat Suryo," ucap sumber CNBC Indonesia.

Lanjut Piter, di lingkungan DJP ada banyak kandidat yang bisa menggantikan Robert. Tentunya orang tersebut paham mengenai perpajakan secara teknis karena sudah lama berada di lingkungan Kemenkeu.

"Saya kira teman-teman di DJP banyak yang mampu menggantikan pak Robert Pakpahan. Salah satunya adalah Awan M Nuh yang saat ini menjabat sebagai Staf ahlinya bu Sri Mulyani Indrawati (Menkeu)," tegasnya.

Sedangkan, jika ingin dari orang luar sebainya tidak untuk menjadi Dirjen Pajak. Pasalnya eselon I harus yang paham secara teknis mengenai pajak.

"Yang dari luar kan bisa mengisi Menteri Keuangan, jangan level eselon I juga diisi dari luar," tegasnya.


(dru) Next Article Bagaimana Penerimaan Pajak September? Dirjen: Masih Berat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular