
Pelantikan Lancar, Ini Doa Bamsoet buat Jokowi-Ma'ruf

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin diberikan kesehatan dalam mengemban tugas dalam 5 tahun mendatang setelah resmi hari ini, Minggu (20/10/2019) keduanya dilantik oleh MPR.
"Kami harap Presiden 5 tahun ke depan diberikan kesehatan. Dan bisa mengemban tugas dengan sebaik baiknya," kata Bamsoet usai acara pelantikan presiden dan wakil presiden, di Gedung DPR/MPR, Minggu.
Dia juga menegaskan bahwa hubungan dengan parlemen akan semakin harmonis dengan kepala pemerintahan dalam 5 tahun ke depan.
Menariknya, politisi Partai Golkar itu pun agak terkejut dengan penampilan Ma'ruf Amin yang biasa beraktivitas dengan tambahan sarung.
"Saudara-saudara sekalian, ada yang baru yaitu Abah [Ma'ruf Amin] pake celana. Alhamdulilah pelaksanaan pelantikan sumpah dan janji presiden telah berlangsung dengan lancar dan tertib berkat semua doa rakyat seluruh Indonesia. Saya ucapkan terimakasih atas kerjasamannya dari bapak ibu sekalian media cetak dan elektronik, yang telah mensukseskan acara ini."
Dalam pidato pembukaan, Bamsoet mengatakan selama 5 tahun terakhir di masa pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla, sejumlah kemajuan telah dicapai kendati sejumlah kekurangan juga harus terus diperbaiki.
"Semuanya adalah berkat kerja keras dan ikhtiar para pemimpin dan seluruh komponen bangsa Indonesia."
Dia mengatakan, di bawah kepemimpinan Jokowi di periode I, pembangunan ekonomi telah banyak mencapai kemajuan dan telah berhasil meningkatkan taraf hidup serta harkat dan martabat rakyat Indonesia.
"Kita mencatat, di saat negara-negara lain ekonominya melambat, pertumbuhan ekonomi kita selama 5 tahun terakhir ini kecenderungannya terus mengalami peningkatan; angka pengangguran terus menurun; penduduk miskin juga terus mengalami penurunan, bahkan mencapai angka terendah dalam sejarah Negara Kesatuan Republik Indonesia, yakni mencapai 9,41 persen dari sebelumnya 11,22 persen pada tahun 2015."
Selain itu, katanya, upaya pemerataan pembangunan juga menunjukkan kinerja yang membaik yang ditunjukkan dengan semakin rendahnya Rasio Gini di mana Indeks Pembangunan Manusia terus meningkat, bahkan masuk dalam status tinggi.
"Dan pada saat ini, tidak ada lagi provinsi dengan tingkat Indeks Pembangunan Manusia yang rendah."
(tas) Next Article Jokowi Dimakzulkan? Bamsoet: Saya Siap Jadi Benteng Terakhir!
