
Sri Mulyani & Luhut Menghadap Jokowi, Fix Nih Jadi Menteri?
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
15 October 2019 16:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Jika biasanya keduanya datang secara bersamaan untuk menghadiri rapat terbatas, kali ini Sri Mulyani dan Luhut Binsar Pandjaitan justru datang secara terpisah. Sri Mulyani datang pukul 10:30 WIB, sementara Luhut Pandjaitan tiba pukul 14:30 WIB.
Jokowi memang sudah terbiasa memanggil jajaran kabinetnya, tanpa sepengetahuan awak media. Namun kali ini, mungkin ada satu hal serius yang ingin dibicarakan secara khusus kepada Sri Mulyani maupun Luhut Pandjaitan.
Apalagi, pertemuan tersebut digelar menjelang pengumuman kabinet baru Jokowi - Ma'ruf Amin. Bukan tidak mungkin, pertemuan ini membicarakan kemungkinan Sri Mulyanu maupun Luhut Pandjaitan tetap berada di kabinet pemerintahan.
Beberapa sumber CNBC Indonesia yang ikut dalam menyusun struktur nomenklatur kabinet baru Jokowi memastikan bahwa Sri Mulyani dan Luhut Binsar Pandjaitan akan tetap berada di tubuh kabinet Jokowi.
"Sri Mulyani bertahan. Masih sebagai Menkeu," kata sumber tersebut.
"Pak Luhut itu pembantu Presiden yang kerap pasang badan. Sekali eksekusi beres. Walaupun nggak nyambung sebagai Menko Maritim dan banyak musuhnya," kata salah seorang pejabat di lingkungan Istana.
"Tapi kinerjanya banyak membawa investor masuk dan sebagai Ketua Panitia Nasional Penyelenggara Pertemuan Tahunan IMF-World Bank patut diacungi jempol,"
Sri Mulyani, usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan membantah ketika disinggung apakah pertemuannya dengan Jokowi ikut membahas potensinya dirinya kembali mengisi jajaran kabinet.
"Enggak," kata Sri Mulyani singkat.
Usai menjawab pertanyaan media, Sri Mulyani langsung menuju Kantor Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengaku akan membicarakan masalah impor tekstil yang membludak.
Pertemuan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara bersifat tertutup, media pun hanya menunggu di depan lobby utama gedung. Tidak diketahui secara pasti, apa yang menjadi perbincangan antara Sri Mulyani dengan Pratikno.
Namun sayangnya, Sri Mulyani justru berhasil mengecoh awak media yang sudah menunggu untuk meminta konfirmasi perihal kemungkinan dirinya kembali mengisi kursi kabinet di periode kedua pemerintahan Jokowi.
Tak hanya Sri Mulyani, Luhut Pandjaitan juga enggan berkomentar banyak mengenai kepastian dirinya bertahan sebagai menteri. Hal ini ditegaskan Luhut usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan.
"Ya kalau saya ngomong, masa saya cerita ke kamu," tegas Luhut.
Luhut berkilah, bahwa pertemuannya dengan Jokowi hanya menyampaikan perkembangan terbaru atas minat investasi yang datang dari Uni Emirat Arab (UEA) beberapa waktu yang lalu.
(dru) Next Article RI Fix Resesi! Luhut Sebut Pertumbuhan PDB Q3-2020 Minus 2%
Jika biasanya keduanya datang secara bersamaan untuk menghadiri rapat terbatas, kali ini Sri Mulyani dan Luhut Binsar Pandjaitan justru datang secara terpisah. Sri Mulyani datang pukul 10:30 WIB, sementara Luhut Pandjaitan tiba pukul 14:30 WIB.
Jokowi memang sudah terbiasa memanggil jajaran kabinetnya, tanpa sepengetahuan awak media. Namun kali ini, mungkin ada satu hal serius yang ingin dibicarakan secara khusus kepada Sri Mulyani maupun Luhut Pandjaitan.
Beberapa sumber CNBC Indonesia yang ikut dalam menyusun struktur nomenklatur kabinet baru Jokowi memastikan bahwa Sri Mulyani dan Luhut Binsar Pandjaitan akan tetap berada di tubuh kabinet Jokowi.
"Sri Mulyani bertahan. Masih sebagai Menkeu," kata sumber tersebut.
"Pak Luhut itu pembantu Presiden yang kerap pasang badan. Sekali eksekusi beres. Walaupun nggak nyambung sebagai Menko Maritim dan banyak musuhnya," kata salah seorang pejabat di lingkungan Istana.
"Tapi kinerjanya banyak membawa investor masuk dan sebagai Ketua Panitia Nasional Penyelenggara Pertemuan Tahunan IMF-World Bank patut diacungi jempol,"
Sri Mulyani, usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan membantah ketika disinggung apakah pertemuannya dengan Jokowi ikut membahas potensinya dirinya kembali mengisi jajaran kabinet.
"Enggak," kata Sri Mulyani singkat.
Usai menjawab pertanyaan media, Sri Mulyani langsung menuju Kantor Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengaku akan membicarakan masalah impor tekstil yang membludak.
Pertemuan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara bersifat tertutup, media pun hanya menunggu di depan lobby utama gedung. Tidak diketahui secara pasti, apa yang menjadi perbincangan antara Sri Mulyani dengan Pratikno.
Namun sayangnya, Sri Mulyani justru berhasil mengecoh awak media yang sudah menunggu untuk meminta konfirmasi perihal kemungkinan dirinya kembali mengisi kursi kabinet di periode kedua pemerintahan Jokowi.
Tak hanya Sri Mulyani, Luhut Pandjaitan juga enggan berkomentar banyak mengenai kepastian dirinya bertahan sebagai menteri. Hal ini ditegaskan Luhut usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan.
"Ya kalau saya ngomong, masa saya cerita ke kamu," tegas Luhut.
Luhut berkilah, bahwa pertemuannya dengan Jokowi hanya menyampaikan perkembangan terbaru atas minat investasi yang datang dari Uni Emirat Arab (UEA) beberapa waktu yang lalu.
(dru) Next Article RI Fix Resesi! Luhut Sebut Pertumbuhan PDB Q3-2020 Minus 2%
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular